Video Remaja di Malang Nyalakan Petasan hingga Rusak Logo Kayutangan Viral

Video Remaja di Malang Nyalakan Petasan hingga Rusak Logo Kayutangan Viral

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Kamis, 11 Apr 2024 17:41 WIB
Logo Kanyutangan Kota Malang
Logo Kanyutangan Kota Malang (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Malang -

Sebuah video CCTV menunjukkan seorang remaja menyalakan petasan hingga membuat logo atau signage Kayutangan Heritage rusak. Peristiwa itu diketahui terjadi setelah salat Id pada Rabu (10/4/2024).

Dalam video singkat tersebut menunjukkan seorang remaja laki-laki yang baru pulang menjalankan salat Id berjalan menghampiri signage Kayutangan Heritage di perempatan Rajabali, Kota Malang.

Ia kemudian mengeluarkan sebuah petasan dari sakunya dan menyalakan di atas Signage Kayutangan Heritage, tepatnya pada huruf T. Ketika petasan itu meledak, ternyata merusak signage tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai ledakan petasannya itu, remaja tersebut tampak dengan tenang meninggalkan lokasi seolah baru saja tak melakukan apa-apa. Namun aksinya ini terekam kamera CCTV dan beredar viral di media sosial.

Dari pantauan detikJatim di lokasi pada Kamis (11/4/2024), terlihat kerusakan Signage Kayutangan itu terletak pada huruf T tulisan Kayutangan. Sedangkan bagian lain dalam keadaan baik-baik saja.

ADVERTISEMENT

Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Laode KB Alfitra membenarkan terkait peristiwa tersebut. Pihaknya mengaku sangat menyayangkan perbuatan remaja laki-laki itu.

"Kami sangat menyayangkan kejadian tersebut, seharusnya sebagai warga Kota Malang turut menjaga keindahan bukan malah melakukan pengerusakan," ujarnya kepada awak media, Kamis (11/4/2024).

Laode mengaku belum berkoordinasi dengan aparat hukum terkait kasus tersebut. Namun, dia berharap petugas kepolisian bisa menindaklanjuti terkait persoalan tersebut.

Lebih lanjut, terkait kerusakan signage Kayutangan heritage tersebut rencananya akan segera diperbaiki. Agar tampilan signage Kayutangan Heritage bisa kembali bagus seperti semula.

"Secepatnya, kita sudah koordinasikan dengan tim dekorasi kota untuk perbaikan setelah toko perlengkapan buka, tetapi jika memang sudah ada yang buka, segera kita tangani," tandasnya.




(abq/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads