Penderita penyakit lambung terkadang khawatir penyakitnya kambuh ketika sedang menjalankan puasa Ramadan. Ini tips puasa lancar bagi para penderita penyakit lambung.
Dokter spesialis penyakit dalam RS Ubaya, dr Heru Wijono SpPD FINASIM menganjurkan penderita lambung tetap sahur saat akan berpuasa. Sebab, sahur dapat mengurangi risiko gangguan asam lambung.
"Makanan yang masuk membantu menetralisir asam lambung sehingga mengurangi risiko penumpukan asam lambung," kata dr Heru kepada detikJatim, Jumat (15/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, ada sejumlah makanan dan minuman yang perlu dihindari bagi penderita penyakit lambung. Seperti makanan asam dan pedas.
Makanan tersebut berisiko menimbulkan iritasi di lambung. Selain itu, dapat merangsang penambahan produksi urine.
"Seperti kopi dan teh sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak saat sahur, karena pengeluaran kencing terlalu banyak akan menambah rasa haus," ujarnya.
Selain teh dan kopi, ada pula minuman yang perlu diwaspadai. Seperti minuman cokelat yang bisa memicu rasa mual.
"Makanan yang bersifat pH netral atau basa dapat membantu, seperti susu, tapi hati-hati kalau ada mual jangan minum susu cokelat, cokelat mengandung theobromin yang mengakibatkan timbulnya rasa mual," jelasnya.
Selain itu, bagi penderita tukak lambung, perdarahan saluran cerna bagian atau sedang dalam terapi, sebaiknya sebelum puasa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter keluarga. Nantinya, bisa diputuskan apakah dapat berpuasa atau tidak.
(hil/dte)