.webp)
Warga Kecamatan Dringu yang rumahnya terdampak banjir terlihat sibuk membersihkan sisa banjir dan menyelamatkan barang maupun perabotan rumah. Meski begitu, banyak juga warga setempat memilih mengungsi ke rumah keluarga di luar desanya.
Pantauan detikJatim pada Minggu (10/3/2024) pagi hingga siang warga tengah sibuk membereskan dan membersihkan bekas banjir di rumahnya masing-masing. Mulai dari mengeluarkan lumpur hingga merapikan puing bangunan yang ambruk akibat banjir.
Salah seorang warga Desa Kedung Dalem, Didit Prastyo mengatakan bahwa barang-barang di rumahnya banyak rusak akibat banjir tadi malam. Barang berharga itu seperti sepeda motor, kulkas, televisi, kompor yang semuanya sudah tidak bisa digunakan lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Warga Dringu, Probolinggo dibantu polisi membersihkan sisa banjir di jalanan. (Foto: M Rofiq/detikJatim) |
"Tadi malam memang pikiran tidak sampai untuk menyelamatkan barang-barang di rumah. Fokus kami ya gimana kami bisa keluar dari banjir saja. Makanya sekarang setelah airnya surut mulai bersih-bersih, ternyata banyak juga barang yang rusak," kata Didit.
Sementara itu Camat Dringu, Heri Mulyadi mengatakan saat ini semua pihak bergotong-royong membantu warga membersihkan rumah terdampak banjir. Mulai dari menyingkirkan puing-puing bangunan, misalnya tembok rumah yang jebol.
"Tim dari Polri, TNI, BPBD dan kecamatan masih fokus membantu warga bersih-bersih. Karena memang selain air tadi malam mencapai dada orang dewasa setelah surut lumpurnya tebal. Ya kurang lebih sekitar 50 sentimeter," ungkap Heri.
"Selain itu, untuk dapur umum sudah berdiri untuk memenuhi kebutuhan warga. Sedangkan untuk lain-lainnya masih dicarikan solusi sementara, termasuk juga ketika nanti terjadi banjir susulan, sehingga bisa diantisipasi," tutur Heri.
(dpe/iwd)
