Sudri (49), warga Dusun Pancor, RT 011/RW 004, Desa Gunggungan Kidul, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo yang hilang terseret banjir sudah ditemukan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Informasi yang diterima detikJatim, korban ditemukan pada Minggu (10/3/2024) sekitar pukul 06.00 WIB atau 17 jam usai terseret banjir. Ibu rumah tangga itu ditemukan dalam kondisi tewas kurang lebih 1 kilometer dari tempatnya terseret.
Kanit Reskrim Polsek Pakuniran Aipda Adi Perdana mengatakan, pada Sabtu (9/3/2024) sekitar pukul 14.00 WIB, korban bersama dua orang lainnya hendak menghadiri acara selamatan seribu hari warga. Mereka harus melewati jembatan bambu untuk sampai ke lokasi acara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika ketiga orang termasuk korban ini melintas di jembatan bambu, memang kondisi air sungai sudah besar akibat curah hujan tinggi, dan saat lewat tiba-tiba jembatan ambruk, sehingga ketiganya terbawa arus sungai," kata Aipda Adi.
Lanjut Aipda Adi, saat terseret arus sungai, dua orang tetangga korban Dur (46) dan Nur Alisa (15) selamat setelah berpegangan ke akar pohon kopi. Meski begitu, keduanya mengalami luka lebam.
"Sedangkan korban sudah terseret banjir dan sekitar pukul 06.00 WIB tadi, korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban kami temukan berjarak 1 kilometer dari tempat awal terjatuh dan terseret arus sungai," ungkapnya.
Aipda Adi mengatakan, pihak keluarga menerima kematian korban. Mereka pun menolak autopsi dengan bersedia bertandatangan menyatakan kematian korban merupakan musibah.
"Pencarian dan evakuasi korban melibatkan tim gabungan dari Koramil, pemerintah desa dan kecamatan, juga dibantu warga Desa Gunggungan Kidul. Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah duka," pungkas mantan Kanit Reskrim Polsek Maron itu.
(irb/sun)