Warga Blitar Dilaporkan Hilang saat Mancing di Pantai Peh Pulo

Warga Blitar Dilaporkan Hilang saat Mancing di Pantai Peh Pulo

Fima Purwanti - detikJatim
Kamis, 08 Feb 2024 16:00 WIB
Warga Blitar hilang saat memancing di Pantai Peh Pulo Blitar
Warga Blitar hilang saat memancing di Pantai Peh Pulo Blitar (Foto: Dok. Polsek Panggungrejo)
Blitar -

Rendra Arianto (23) warga Desa/Kecamatan Panggungrejo Kabupaten Blitar dilaporkan hilang. Rendra tidak pulang ke rumah setelah sempat berpamitan untuk memancing di Pantai Peh Pulo, Desa Sumbersih Kecamatan Panggungrejo.

Kapolsek Panggungrejo Iptu Agus Purnomo membenarkan hal tersebut. Menurut keterangan keluarga, Rendra berangkat untuk memancing di Peh Pulo sekitar pukul 05.00 WIB pada Rabu (7/2). Menjelang sore, Rendra tak kunjung pulang ke rumah.

"Sekitar pukul 16.00 WIB keluarga mencoba menghubungi korban tapi tidak ada balasan. Kemudian dicari di lokasi, hanya ditemukan barang-barang milik korban," kata Agus saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (8/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun barang-barang milik korban yakni, sebuah tas, HP, sepasang sandal, dua alat pemancing, dan satu unit sepeda motor Jupiter tanpa nopol.

Keluarga yang tidak menemukan keberadaan Rendra, keesokan harinya melapor ke Polsek Panggungrejo. Agus mengatakan petugas langsung mendatangi lokasi setelah menerima laporan tersebut.

ADVERTISEMENT

"Laporan tadi pagi, kemudian kami langsung ke lokasi. Karena memang jaraknya cukup jauh jadi membutuhkan waktu,"terangnya.

Agus menyebutkan pihaknya dibantu dengan tim gabungan dari BPBD Kabupaten Blitar, relawan dan masyarakat sekitar menyisir TKP dan area Pantai Peh Pulo. Namun, hingga saat ini keberadaan korban masih belum ditemukan.

Sementara terkait dugaan hilangnya korban, Agus mengaku belum dapat memastikan apakah jatuh dan tenggelam ke laut. Itu karena tidak ada saksi saat di TKP, dan korban berangkat memancing seorang diri.

"Belum bisa dipastikan (dugaan hilang). Yang jelas kami langsung menyisir TKP dan sekitarnya. Masih belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban," jelasnya.

Kondisi TKP, lanjut Agus, terdiri dari beberapa batuan besar yang cukup curam dan terjal. Sementara arus laut cukup besar, ditambah dengan angin yang kencang.

"Saat ini masih pencarian, semoga segera ketemu. Apabila belum (ditemukan), akan dikoordinasikan dulu dengan BPBD dan Basarnas," pungkasnya.




(irb/iwd)


Hide Ads