KRI Sultan Iskandar Muda-367 Berangkat ke India Ikuti Latihan Bersama

KRI Sultan Iskandar Muda-367 Berangkat ke India Ikuti Latihan Bersama

Aprilia Devi - detikJatim
Rabu, 07 Feb 2024 18:23 WIB
Pemberangkatan KRI Sultan Iskandar Muda-367 ke India.
Pemberangkatan KRI Sultan Iskandar Muda-367 ke India. (Foto: Istimewa)
Surabaya -

KRI Sultan Iskandar Muda-367 diberangkatkan ke Visakhpatnam, India untuk mengikuti latihan bersama atau Latma Multilateral Naval Exercise MILAN 2024. Ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kerjasama multilateral dengan India.

Oleh karena itu TNI AL mengirimkan KRI SIM-367 yang berada di bawah jajaran Komando Armada II untuk mengikuti Latma dengan dipimpin Komandan Letkol Laut Mochamad Fuad Hasan yang membawa 155 personel.

Upacara pelepasan KRI Sultan Iskandar Muda-367 ini dipimpin langsung oleh Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr Denih Hendrata di Dermaga Madura Koarmada II.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi pagi sudah kita berangkatkan KRI Sultan Iskandar Muda untuk melaksanakan tugas latihan Latma MILAN di India," tuturnya kepada awak media di Dermaga Madura Rabu (7/2/2024).

Pemberangkatan KRI Sultan Iskandar Muda-367 ke India.Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr Denih Hendrata berangkatkan KRI Sultan Iskandar Muda-367 ke India. (Foto: Istimewa)

Panglima Koarmada II tersebut juga menyampaikan bahwa nantinya pasukan KRI SIM-367 ini akan menjalankan operasinya selama 30 hari.

ADVERTISEMENT

"Nanti juga operasinya selama 30 hari," tuturnya.

Kegiatan Latma ini diselenggarakan tiap 2 tahun sekali oleh Indian Navy. Latihan ini melibatkan 47 Friendly Foreign Countries (FFC), 19 kapal permukaan, serta 1 Maritime Patrol Aircraft (MPA) dari berbagai negara mulai dari Australia, Irak, Iran, Korea Selatan, dan beberapa negara lainnya.

Latma MILAN 2024 ini menitikberatkan pada materi keamanan maritim dan keamanan peperangan laut, baik saat harbour phase maupun sea phase.

Selain itu latihan ini juga bertujuan memberikan pemahaman prosedur dan taktik operasi laut, memadukan pemahaman dan pengembangan dalam prosedur maritime security, serta standard operational procedure (SOP).




(dpe/iwd)


Hide Ads