Ada Tambahan Kuota Haji di Jatim 2024, Usia Jemaah Tertua 110 Tahun

Ada Tambahan Kuota Haji di Jatim 2024, Usia Jemaah Tertua 110 Tahun

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 19 Des 2023 14:44 WIB
Kakanwil Kemenag Jatim Husnul Maram
Kakanwil Kemenag Jatim Husnul Maram (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Kuota haji Jatim 2024 bertambah. Jawa Timur disebut memiliki kloter terbanyak, dibanding provinsi lainnya di Indonesia.

"Kloter terbanyak (haji di Jatim). InsyaAllah tambah, petugasnya juga akan tambah mudah-mudahan. Tahun 2023 ada 84 kloter menggunakan maskapai Saudi Arabia muat 450 jemaah, 4 kloter maskapai Garuda Indonesia 360 jemaah," kata Kakanwil Kemenag Jatim Husnul Maram saat ditemui di Gayungan, Selasa (19/12/2023).

Dia mengatakan, untuk kuota jemaah haji, Jawa Timur mendapat kuota sebanyak 35.152 pada operasional haji tahun 1445 H/2024 M. Diperkirakan Jawa Timur Ada tambahan kuota pada keberangkatan haji tahun depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kuota 35.152 itu masih kuota yang murni asli, ditambah lagi 3.800an tambahan dari 20 ribu. 20 ribu itu untuk se-Indonesia dan kita yang Jawa Timur 3.800an," tambahnya.

Dari 35.152 calon jemaah haji yang akan berangkat tahun 2024, rinciannya 33.035 jemaah berdasarkan urut porsi. Kemudian, 1.758 jemaah prioritas lansia, 237 petugas haji daerah, serta 122 pembimbing KBIHU.

ADVERTISEMENT

Husnul mengatakan, jemaah haji tertua untuk kuota prioritas lansia berusia 110 tahun dan paling muda berusia 84 tahun.

"Untuk kuota proiritas lansia, InsyaAllah jemaah tertua berusia 110 tahun, kelahiran 7 Februari 1914 atas nama Hardjo Mislan asal Kabupaten Ponorogo, dan usia paling muda 84 tahun," ujarnya.

Berdasarkan data pada Siskohat, jumlah pendaftar haji di Provinsi Jawa Timur sebanyak 1.109.296 orang dengan masa tunggu 34 tahun. Jumlah tersebut terbanyak di Indonesia, disusul Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah 881.578 orang dan dari Provinsi Jawa Barat sebesar 774.597 orang.

Selain itu, jelas mengatakan, Jatim memiliki kloter keberangkatan haji terbanyak. Pada Tahun 2023 ada 84 kloter menggunakan maskapai Saudi Arabia muat 450 jemaah, 4 kloter maskapai Garuda 360 jemaah atau total 88 kloter.

Namun, Husnul belum bisa memastikan berapa kloter untuk keberangkatan haji di Jatim tahun 2024. Karena masih menunggu surat resmi dari Kemeneterian Agama.

"Kloter terbanyak (haji di Jatim). InsyaAllah tambah, petugasnya juga akan tambah mudah-mudahan. 2024 (kloter haji di Jatim) kita menunggu surat resmi dari Menteri Agama, nanti menggunakan maskapai apa, kita menunggu. Karena di Juanda ada hal-hal tertentu yang menjadi perhatian secara serius oleh Menteri Agama terkait dengan bandara dan pesawat," pungkasnya.




(esw/fat)


Hide Ads