Kecelakaan Isuzu Elf dengan kereta api di Lumajang menjadi atensi sejumlah pihak. Bahkan, mendekati Nataru 2024, hal tersebut juga menjadi salah satu fokus pengamanan.
Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin mengatakan pihaknya telah melakukan pemetaan bersama sejumlah pihak terkait. Komarudin mengklaim akan ada puluhan juta kendaraan yang berlalu lalang di pelintasan sebidang tanpa palang pintu pada sejumlah titik di Jatim.
"Kami lakukan pemetaan terhadap pelintasan-pelintasan sebidang yang belum berpalang pintu dengan tingkat mobilisasi masyarakat dengan jumlah catatan kita kendaraan sudah hampir 22 juta," ujar Komarudin, Sabtu (16/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komarudin menjelaskan pengendara dari luar kota bakal berdatangan ke Jatim. Maka dari itu, ia mewanti-wanti agar tak terjadi kemacetan atau tanpa penjagaan di pelintasan tak berpalang di Jatim.
"Ditambah lagi nanti akan ada pendatang tentu akan menjadi kemacetan panjang, akan sangat riskan dan rawan apabila pelintasan sebidang yang tak dijaga akan dilintasi oleh saudara-saudara kita dari luar daerah nanti akan terjadi kemacetan, tentu akan sangat membahayakan," ujarnya.
Komarudin berharap pemerintah daerah maupun instansi terkait segera menindaklanjuti hal itu. Di antaranya dengan menaruh petugas untuk menjaga pelintasan tak berpalang.
Ia menegaskan kini hal tersebut juga menjadi salah satu atensi pengamanan jelang Nataru 2024. "Ini juga menjadi salah satu atensi, bagi yang belum ada agar diberikan petugas," tutup polisi dengan 3 melati di pundaknya itu
(pfr/iwd)