Berkontribusi Jaga Kamtibmas, 36 Orang Diganjar Penghargaan Kapolres Jombang

Berkontribusi Jaga Kamtibmas, 36 Orang Diganjar Penghargaan Kapolres Jombang

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Kamis, 14 Des 2023 18:27 WIB
polres jombang
36 Orang yang berkontribusi menjaga kamtibmas di Jombang mendapat penghargaan (Foto: Enggran Eko Budianto)
Jombang -

Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi memberikan penghargaan kepada 36 orang yang berkontribusi menjaga kamtibmas di Kota Santri. Penghargaan tersebut diberikan kepada pegawai kepolisian, pegawai pemerintah dan masyarakat umum.

Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Eko kepada 36 penerima ketika apel pagi di lapangan Mapolres Jombang. Dari jumlah itu, 19 penerima penghargaan merupakan anggota Polres Jombang. Sedangkan 17 penerima penghargaan dari unsur Pemkab Jombang, Babinsa, kepala desa, pengurus perguruan silat, wartawan, supeltas, penjaga perlintasan KA, serta masyarakat umum.

"Reward dari Polres Jombang ini kami berikan atas dedikasi, serta kinerjanya merawat, menjaga, dan berkolaborasi dengan Polres Jombang dalam menjaga dinamika dan situasi kamtibmas yang ada," terangnya kepada wartawan, Kamis (14/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi penerima penghargaan yaitu Kapolsek Jombang AKP Soesilo dan Kapolsek Kudu AKP Agus Edy Wijaya sebagai inisiator pembangunan mako polsek dan tempat ibadah. Penghargaan untuk polisi teladan dalam mereduksi potensi konflik diberikan kepada Kasat Intelkam Polres Jombang AKP Budi Santosa, Kapolsek Kabuh Iptu Qoyum Mahmudi, Ps Kanit 3 Satintelkam Aiptu Danang Wahyudi, Banit Polsek Kabuh Aipda Muhammad Bandi, serta Banit Satlantas Bripka Andika Maisal.

Kapolsek Megaluh AKP Wawan Purwoko diganjar penghargaan karena menjadi inisiator penggerak membantu Tim SAR menemukan korban tenggelam di sungai Desa Kedungrejo. Kasiwas Polres Jombang Iptu Heru Widodo meraih penghargaan karena dedikasi aktif pengisian aplikasi Siap Semeru Polda Jatim secara real time peringkat 3 berturut-turut semester 1 tahun 2023.

ADVERTISEMENT

Sedangkan 10 anggota Polres Jombang lainnya menerima penghargaan dari Eko karena menjadi operator quick wins terbaik, sebagai pelayan publik teladan, ungkap kasus curanmor di 45 TKP dan kasus pengeroyokan di 3 TKP dalam 1 minggu, ungkap tipiring 1.224 botol miras dalam 1 bulan, ungkap kasus tabrak lari 4 TKP, operator Binmas Online System (BOS) V-2 rangking 3 Polda Jatim secara beruntun semester 2 tahun 2023, aktif kegiatan problem solving dan binluh secara door to door, serta aktif dalam preventif tindakan radikalisme.

Penghargaan juga diberikan kepada 17 orang di luar Polres Jombang. Yaitu Babinsa Desa Klitih, Sertu Eko Harianto karena pengabdiannya menjaga kamtibmas di wilayah terisolir. Serma Luki Yulianto dari Subdenpom persiapan Jombang menjadi mitra kerja polisi dalam menjaga kamtibmas. Kasi Perlengkapan Jalan Dishub Jombang Rochmat karena sinerginya dengan polisi menjaga kamseltibcarlantas. Kepala Bakesbangpol Jombang Anwar bersama polisi menciptakan sitem pendingin situasi untuk kamtibmas.

Juga Supervisor Pusdalops BPBD Jombang Stephanus Maria Eduat karena dedikasinya merespons cepat bencana dan mengelola risiko bencana berbasis komunitas. Kades Pacarpeluk, Sukorejo dan Sambong Dukuh diganjar penghargaan sebab menjadi inisiator penggerak membantu Tim SAR menemukan korban tenggelam di sungai Desa Kedungrejo, inisiator dan penggerak pemasangan 20 CCTV untuk keamanan, serta inisiator kampung tangguh bebas narkoba.

Selanjutnya, pimpinan 4 perguruan silat diberi penghargaan karena perannya mendukung Polres Jombang mencegah konflik antar perguruan silat. Warga Desa Pacarpeluk, Slamet aktif membantu Tim SAR menemukan korban tenggelam di sungai Desa Kedungrejo. Penjaga perlintasan Desa Kaliwungu Sonhaji membantu menurunkan angka kecelakaan. Begitu juga supeltas di simpang 3 Jalan Djuanda, Abdulloh Efendi yang membantu mengurangi risiko kecelakaan.

Di momen tersebut, Eko mengajak seluruh lapisan masyarakat menyukseskan Pemilu 2024. Eko mengimbau masyarakat selalu menjaga kamtibmas di Kota Santri meskipun berbeda pilihan.

"Setelah apel ini mari kita mengingatkan orang-orang di sekitar kita, di sekeliling kita, bahwa 57 hari ini akan menentukan masa depan Indonesia, diingatkan agar ikut mencoblos," tandasnya.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads