Polres Jombang menggelar apel kesiapan pengamanan Operasi Mantap Brata tahapan kampanye Pemilu 2024. Dalam apel tersebut, polisi menyatakan komitmennya yang selalu netral.
Apel kesiapan pengamanan tahapan kampanye Pemilu 2024 digelar di lapangan Mapolres Jombang. Apel kali ini untuk mengecek kesiapan personil dan berbagai sarana pendukung untuk menjaga keamanan selama masa kampanye Pileg maupun Pilpres.
Wakapolres Jombang Kompol Hari Kurniawan memimpin langsung jalannya apel. Ia menyampaikan arahan Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi kepada seluruh personelnya. Salah satunya, polisi wajib meningkatkan sinergitas dengan TNI, penyelenggara pemilu dan elemen masyarakat di Kota Santri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemilu 2024 merupakan kunci menuju Indonesia Emas. Oleh karena itu, soliditas internal Polri serta sinergitas dengan instansi lain, seperti TNI, KPU, Bawaslu dan insan pers harus tetap terjaga," terangnya, Rabu (29/11/2023).
Pengamanan Pemilu di Kabupaten Jombang, lanjut Hari, dikerjakan sejak tahap pencalonan, kampanye, pemungutan suara, penghitungan suara, hingga penetapan hasil Pemilu. Ia meminta kepada seluruh personel Polres Jombang selalu menjaga netralitas sesuai amanat UU nomor 2 tahun 2002 tentang Polri.
Menurutnya, netralitas Polri meliputi tidak terlibat kegiatan politik praktis, tidak menunjukkan dukungan kepada pihak tertentu, tidak menggunakan atribut politik, serta tidak menggunakan fasilitas dinas untuk kegiatan kampanye.
"Sesuai dengan arahan dari Pak Kapolres Jombang bahwa seluruh anggota Polres Jombang dan Polsek jajaran untuk netral. Netralitas ini dianggap sebagai langkah kunci untuk menciptakan Pemilu yang aman dan kondusif," tandasnya.
(irb/fat)