Ternyata Ada 2 Petugas Satpol PP Dianiaya Buruh saat Demo di Surabaya

Ternyata Ada 2 Petugas Satpol PP Dianiaya Buruh saat Demo di Surabaya

Esti Widiyana - detikJatim
Kamis, 30 Nov 2023 19:40 WIB
satpol pp surabaya ditendang pendemo
Petugas Satpol PP Surabaya ditendang salah satu buruh di Surabaya. (Foto: Tangkapan Layar)
Surabaya -

Tidak hanya satu petugas Satpol PP yang menjadi sasaran aniaya sebagian massa buruh. Ternyata ada 2 orang petugas Satpol PP yang ditendang dan diinjak-injak oleh sebagian massa buruh yang demo tuntut kenaikan UMK 2024 di Surabaya, hari ini.

Salah satu petugas Satpol PP Surabaya ditendang oleh salah satu massa buruh pendemo di trotoar Jalan Ahmad Yani dekat Taman Pelangi Bundaran Dolog dan hampir dimassa oleh buruh lainnya. Sementara satu petugas lainnya sempat diinjak-injak oleh pendemo.

Kepala Satpol PP Surabaya M Fikser membenarkan terjadinya insiden itu. Kedua petugas Satpol PP yang dianiaya itu merupakan anggota Tim Jolodoro Satpol PP yang sedang membantu pengamanan aksi unjuk rasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang ada 2 anggota saya Jolodoro yang bertugas (di sekitar Bundaran Dolog). Mreka itu melakukan pengawasan di pedestrian di sepanjang Jalan Ahmad Yani," kata Fikser kepada detikJatim, Kamis (30/11/2023).

Fikser menjelaskan insiden itu bermula saat petugas Satpol PP berinisial AM dan TA sedang bertugas menjaga pedestrian kawasan Bundaran Dolog hingga Royal Plaza dengan sepeda angin. Lalu di Jalan A Yani arah masuk Kota Surabaya ditutup ribuan massa.

ADVERTISEMENT

Ada warga meminta tolong untuk membuka akses jalan agar bisa berangkat bekerja. Petugas Satpol PP pun berinisiatif berbicara ke salah satu pendemo meminta izin agar membuka sedikit akses jalan. Namun, petugas Satpol PP ini justru diserang pendemo.

"Dia mau membantu warga untuk memberikan jalan. Pada saat itu ada perdebatan lalu oknum buruh itu tidak terima. Terus oknum buruh itu melakukan kekerasan. Ada dua anggota saya yang satu yang ditendang yang viral itu dan satunya diinjak-injak. Diambil terus dinjak-injak," katanya.

Dia mengatakan bahwa petugas Satpol PP AM sampai terjungkal saat ditendang oleh pendemo. Sedangkan satu petugas lainnya TA diinjak-injak oleh para pendemo. Beruntung, sebagian massa demo itu melerai rekan-rekannya. Sehingga tidak sampai terjadi hal yang lebih parah.

"Meski demikian, akibat insiden penyerangan itu, kedua petugas Satpol PP berinisial AM dan TA mengalami cedera. Kedua petugas itu saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit," katanya.




(dpe/fat)


Hide Ads