.webp)
Polres Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan dukungan kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana, secara langsung menyerahkan bantuan permodalan dan sarana pengembangan UMKM kepada tiga keluarga yang menjadi korban.
Bantuan yang diberikan berupa rombong (gerobak) serta peralatan lengkap untuk berjualan, ditambah dengan uang tunai sebagai modal untuk memulai usaha. Inisiatif ini bertujuan untuk membantu keluarga korban Tragedi Kanjuruhan agar dapat memulihkan ekonomi mereka dan berwirausaha.
Penerima bantuan kali ini adalah Istiani (42), keluarga dari almarhum Hafiska Dwi asal Desa Sitirejo, Wagir dan Vincencius Sari (45) orang tua dari almarhum Yohanes Revano asal Desa Kluwut, Wonosari. Bantuan juga diberikan kepada Muliani (43) orang tua dari almarhum Ratna Endriani asal Desa Krebet, Bululawang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiga keluarga tersebut menerima bantuan UMKM berupa rombong beserta peralatan berjualan serta etalase. Nantinya peralatan tersebut akan digunakan untuk berdagang makanan kecil dan minuman.
Putu Kholis mengungkapkan tekat Polres Malang untuk terus memberikan perhatian dan dukungan kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Kepolisian akan terus melakukan upaya pemberian perhatian kepedulian kepada keluarga korban Kanjuruhan setiap bulannya dengan menyalurkan bantuan UMKM dan modal.
"Hari ini ada tiga keluarga korban yang menerima bantuan UMKM," kata Putu Kholis kepada wartawan di Mapolres, Rabu (29/11/2023).
Putu Kholis menambahkan tindakan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk membantu pemulihan ekonomi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Pihaknya akan terus memberikan pendampingan memberikan dukungan kepada keluarga keluarga korban secara kontinyu dari segala aspek.
Bantuan yang diberikan, lanjut Kholis, juga merupakan atensi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Jawa Timur Irjen Imam Sugianto.
Pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada Bupati Malang, HM Sanusi, beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, yang juga sangat peduli dan mendukung keluarga korban Kanjuruhan.
"Dukungan ini sebagai wujud kepedulian kami kepada keluarga korban Kanjuruhan, tidak ada batasan waktunya, selama keluarga korban masih membutuhkan dukungan-dukungan, kami selalu siap untuk memfasilitasi," imbuhnya.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan Muliani, mengaku senang atas perhatian yang diberikan pihak kepolisian kepada keluarganya. Melalui bantuan yang diberikan, ia akan berupaya mengembangkan usaha yang digelutinya.
"Alhamdulillah terimakasih banyak atas bantuan yang diberikan Kapolres Malang, semoga melalui bantuan ini dapat mempermuda," ungkap Muliani.
(mua/iwd)
