Polres Malang Salurkan Modal UMKM untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Polres Malang Salurkan Modal UMKM untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Muhammad Aminudin - detikJatim
Kamis, 12 Okt 2023 16:15 WIB
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana bersama Ketua Bhayangkari Ny Ujik Putu Kholis menyerahkan bantuan UMKM dan modal bagi keluarga korban Kanjuruhan
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana bersama Ketua Bhayangkari Ny Ujik Putu Kholis menyerahkan bantuan UMKM dan modal bagi keluarga korban Kanjuruhan (Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)
Malang -

Polres Malang bersama Bhayangkari kembali menyalurkan bantuan modal dan UMKM bagi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Ini merupakan penyaluran bantuan gelombang ketiga yang dilakukan Polres Malang serta Bhayangkari.

Dukungan pengembangan UMKM yang diberikan meliputi gerobak sekaligus peralatan untuk menjalankan usaha. Selain itu, ada bantuan uang tunai sebagai modal menjalankan usaha.

Bantuan langsung diberikan Kapolres Malang AKBP Putu Kholis didampingi Ketua Bhayangkari Polres Malang Ny Ujik Putu Kholis kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan di Polres Malang siang ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penerima bantuan kali ini adalah Musiyeh (45), orangtua dari almarhum Syahrullah (18) asal Kecamatan Gondanglegi, dan Wiyanto (52), orang tua dari almarhum Septian Ragil Saputra asal Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana mengungkapkan, penyaluran bantuan ini merupakan komitmen dari Polres Malang dalam mendukung sektor ekonomi dari keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.

ADVERTISEMENT

"Ini setiap bulan kami lakukan, dan sekarang penyaluran bantuan gelombang ketiga kepada keluarga korban Kanjuruhan dan bertepatan juga dengan HUT Provinsi Jawa Timur ke-78," ujar Putu Kholis kepada wartawan di Polres Malang, Kamis (12/10/2023).

"Sebagaimana komitmen kami menyalurkan bantuan UMKM dan bantuan modal bagi keluarga korban Kanjuruhan. Sebagai wujud kepedulian kami yang sampai kini masih terus berkomunikasi dengan para keluarga korban Kanjuruhan," sambung Putu Kholis.

Kapolres mengaku, adanya penyaluran bantuan kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, tak lepas dari peran para donatur yang terketuk hatinya untuk memberikan bantuan.

"Kami sifatnya menyalurkan, memfasilitasi, mengkomunikasikan. Ada donatur-donatur yang masih terketuk hatinya untuk keluarga korban Kanjuruhan. Karena masih membutuhkan dukungan bidang ekonomi, pendidikan dan kesehatan dan terus menerus kami kerjakan," akunya.

Putu Kholis menegaskan, pihaknya tetap membuka ruang komunikasi serta dukungan bagi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan yang membutuhkan.

Selain penyaluran bantuan UMKM dan permodalan, Polres Malang juga melakukan perbaikan rumah serta pengawalan dalam perawatan korban.

"Tidak kami paksakan, tapi jika ada yang membutuhkan, kami terus membuka ruang. Proses revonasi rumah juga sedang berjalan, mudah-mudahan dalam satu dua minggu ke depan akan selesai. Kami juga mengawal pelepasan pen, korban Kanjuruhan," tegasnya.

Selain keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Polres Malang dan Bhayangkari juga memberikan dukungan pengembangan UMKM dan permodalan bagi pegawai negeri sipil (PNS) di Polsek Bululawang.

"Jadi kita dukung tidak hanya korban Kanjuruhan tetapi juga keluarga besar Polres Malang. Ini adalah keluarga besar Polres Malang yang membutuhkan bantuan, yang suaminya alih profesi dari padat karya ke sektor UMKM karena faktor usia," beber Putu Kholis.

Sementara itu, Yanto salah satu penerima bantuan dari keluarga korban Tragedi Kanjuruhan mengaku bersyukur dapat menerima bantuan UMKM dari Polres Malang hari ini.

"Ini untuk anak, jualan jus buah nantinya. Terima kasih kepada Polres Malang yang sudah memberikan bantuan," ujar pria asal Pakisaji, Kabupaten Malang ini.




(hil/dte)


Hide Ads