Pria Seberat 100 Kg di Kota Malang Terperosok Septic Tank Sedalam 7 Meter

Pria Seberat 100 Kg di Kota Malang Terperosok Septic Tank Sedalam 7 Meter

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Kamis, 19 Okt 2023 13:07 WIB
pria kota malang terperosok septic tank
Proses evakuasi Mustofa dari septic tank sedalam 7 meter (Foto: Istimewa)
Kota Malang -

Nasib sial menimpa Mustofa warga Buring, Kedungkandang, Kota Malang. Pria 55 tahun itu terperosok ke dalam lubang bekas septic tank di rumahnya.

Keponakan korban Khoirul Anam mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (19/10/2023) sekitar pukul 08.30 WIB. Kejadian itu bermula saat Mustofa sedang bersih-bersih rumah.

"Jadi ketika pak Mus ini nyapu, tiba-tiba lantainya itu langsung ambles. Pas itu cuman kedengaran suara blung," ujar Anam kepada awak media.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selama ini gak ada yang tahu kalau ada lubang bekas septic tank di situ. Sepertinya itu ambles karena cor-corannya untuk penutup lubang terlalu tipis," sambungnya.

Pada sekitar pukul 09.00 WIB, Anam baru mengetahui jika Mustofa terperosok. Ia meminta pertolongan warga sekitar untuk melakukan evakuasi. Tapi karena kesulitan akhirnya dia minta bantuan petugas Pemadam Kebakaran.

ADVERTISEMENT

Komandan Regu UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang Sunarko menyampaikan setelah mendapat laporan, petugas langsung bergegas menuju TKP.

Sebanyak 8 personel dikerahkan untuk mengevakuasi korban yang diperkirakan memiliki berat badan lebih dari 1 kwintal tersebut. Korban akhirnya dapat diselamatkan dengan cara ditarik menggunakan katrol.

Proses evakuasi memakan waktu kurang lebih 1,5 jam karena petugas mengalami beberapa kendala. Mulai dari kondisi tanah di samping lubang yang mudah tergerus hingga kondisi korban yang menderita stroke.

"Memang saat evakuasi ada beberapa kendala itu tanahnya kayak nguruk. Korban ini kan juga kena stroke jadi naikinnya harus ditarik dari lubang sedalam sekitar 7 meter dengan lebar 2 meter itu," terang Sunarko.

Korban saat ini telah dibawa menuju RSSA Malang untuk menjalani perawatan dan pemeriksaan. Sampai saat ini belum diketahui apakah ada luka parah yang diderita korban atau tidak.

"Tapi selama proses evakuasi tadi korban dalam kondisi sadar dan sudah dibawa ke RSSA Malang " tandasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads