Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana buka suara soal rumput dan ilalang Stadion Kanjuruhan yang terbakar. Rumput dan ilalang tersebut terbakar pada malam peringatan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan.
Sejatinya rumput dan ilalang dalam stadion itu dibersihkan karena Kanjuruhan tengah dalam proses renovasi. Saat ini proses renovasi Stadion Kanjuruhan yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) kembali berjalan. Para pekerja sudah memulai aktivitas kerja sejak pagi tadi.
Kapolres bersama Kasat Reskrim Polres Malang AKP Wahyu Rizki Saputro telah meninjau kondisi Stadion Kanjuruhan. Putu Kholis membantah soal kabar pembakaran itu sengaja dilakukan oleh oknum suporter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi tidak benar, kalau kemarin (Minggu) ada pembakaran oleh Aremania. Memang sisa atau sampah potongan rumput yang ditumpuk terbakar, tapi tidak ada unsur kesengajaan," tegas Putu Kholis usai meninjau Stadion Kanjuruhan, Senin (2/10/2023) pagi.
Kholis mengungkapkan, kondisi rumput di dalam Stadion Kanjuruhan sangat tidak terawat. Sehingga, saat pelaksanaan renovasi, rumput stadion dan ilalang yang sudah tinggi dipotong. Pekerja proyek lantas menumpuk sisa potongan rumput tersebut.
Nah, saat peringatan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan, sebagian peserta berinisiatif untuk membersihkan rumput tersebut.
"Sisa potongan rumput dan ilalang yang dilakukan pembersihan kemarin oleh rekan-rekan suporter dengan cara dibakar. Perlu diketahui, pemotongan rumput dan ilalang sebelum ini yang dilakukan oleh pekerja proyek merupakan bagian dari proses pembangunan," tambah Kholis.
Dalam video yang diterima detikJatim, terlihat sejumlah bekas titik api yang sebelumnya membakar sampah berupa rumput dan ilalang sudah padam. Bagian lain dari area dalam stadion juga kembali seperti semula. Sampah rumput dan ilalang yang dibakar berada di area bekas lapangan bola.
Dia menambahkan, PT Waskita Karya selaku pelaksana renovasi Stadion Kanjuruhan memang memberikan ruang bagi Aremania untuk masuk ke dalam area stadion saat peringatan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan.
"Bahwa memang saudara-saudara Aremania memang sudah disiapkan pintu oleh PT Waskita untuk masuk ke dalam Stadion Kanjuruhan," tuturnya.
Kholis pun menegaskan, aktivitas para pekerja untuk melanjutkan proses renovasi Stadion Kanjuruhan tetap berjalan sejak pagi tadi. Selain itu, masyarakat yang biasa memanfaatkan area luar stadion Kanjuruhan untuk berolahraga tetap berjalan normal.
"Aktivitas pengerjaan renovasi Stadion Kanjuruhan masih berjalan normal. Masyarakat yang memanfaatkan untuk olahraga di area stadion masih berjalan normal dan arus lalu lintas pagi ini juga berjalan normal," tukasnya.
(hil/dte)