.webp)
Masyarakat mengeluhkan cuaca panas ekstrem pada siang hari, seperti di Kota Surabaya. Bahkan sinar UV ekstrem juga diprediksi akan terjadi pada tiga hari ke depan.
Data dan informasi yang diperoleh detikJatim dari situs BMKG, sinar UV ekstrem saat siang hari terjadi pada 25-27 September 2023 yakni sejak pukul 10.00-13.00 WIB, di Jatim.
Prakirawan Stasiun BMKG Juanda Teguh Tri Susanto meminta masyarakat tidak perlu cemas dan risau berlebihan. Meski begitu, ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan. Bila perlu mengurangi aktivitas di luar ruangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika terpaksa aktivitas di luar ruangan, jangan lupa menggunakan pelindung tubuh agar tidak terpapar langsung sinar UV dan mengonsumsi air putih yang cukup agar selalu terhidrasi," kata Teguh saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (24/9/2023).
Menurutnya, cuaca panas ekstrem ini bukan sesuatu yang mengkhawatirkan dan lumrah terjadi berulang setiap tahun. "Suhu tertinggi pernah terjadi tahun 2021 di Surabaya yaitu 36.5 derajat celsius," ungkapnya.
Hal senada disampaikan Prakirawan Stasiun BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya Ady Hermanto. Menurutnya, cuaca panas ekstrem di Jatim lebih ke sensasi rasa panas matahari yang menyengat.
"Terlebih lagi tidak ada tutupan awan yang bisa melindungi dari sinar matahari," ujarnya.
Baca juga: 10 Tips Cegah Dehidrasi Saat Panas Ekstrem |
Untuk itu, ia berharap masyarakat benar-benar mengurangi aktivitas di luar ruangan saat siang hari. Kalau memang bekerja atau beraktivitas di luar ruangan harus melindungi diri dengan pakaian tertutup maupun menggunakan tabir surya.
"Ditambah lagi saat ini kita memasuki masa El Nino, yang berdampak pada tingkat kekeringan di beberapa wilayah cukup signifikan," tuturnya.
(irb/sun)
