5 Hikmah dari Maulid Nabi

Maulid Nabi lebih dari sekadar perayaan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Umat Islam di seluruh dunia merayakannya setiap tahun sebagai peristiwa penuh makna dan berkah. Ini adalah waktu yang baik untuk merenungkan hikmah kehidupan, ajaran, dan kepemimpinan Nabi Muhammad SAW.

Dilansir melalui situs resmi Masjid Istiqlal, mereka yang bergembira dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW akan mendapatkan ampunan dari Allah SWT. Salah satu contohnya adalah Abu Lahab.

Ia bergembira dengan kelahiran keponakannya sampai-sampai membebaskan budaknya yang bernama Tsuwaibah. Karena itulah Allah SWT memberikan keringanan siksa kubur untuk Abu Lahab.

Saat ini kecintaan dan kerinduan yang begitu besar kepada Rasulullah SAW membuat para ulama mengizinkan untuk bergembira dengan merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Perayaannya dengan mengadakan acara membaca Al-Qur'an, membaca maulid, mendengarkan ceramah, dan mengingat Nabi Muhammad SAW. Dengan selalu mengingat Rasulullah SAW, maka akan timbul rasa kasih dan sayang sebagai bukti kecintaan.

Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا

Artinya: Siapa saja yang bersholawat kepadaku sekali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh kali. (HR Muslim)

Adapun bukti cinta kepada Allah SWT dengan menghidupkan sunah Rasulullah SAW. Hal tersebut sesuai firman Allah SWT pada Al-Qur'an surat Ali Imran ayat 31:

قُلْ اِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّوْنَ اللّٰهَ فَاتَّبِعُوْنِيْ يُحْبِبْكُمُ اللّٰهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ ۗ وَاللّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ

Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah akan mencintaimu dengan mengampuni dosa-dosamu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Ali Imran: 31).

Apa Saja Hikmah yang Dapat Diambil dari Maulid Nabi?

Banyak hikmah yang diambil dari Maulid Nabi. Misalnya, memahami bagaimana ajaran nabi masih relevan dalam kehidupan kita saat ini, dan mengapa perayaan ini memiliki tempat istimewa di hati umat Islam.

1. Kedermawaan dan Kemurahan Hati

Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai sosok yang sangat dermawan dan pemurah. Hikmah pertama yang bisa diambil adalah pentingnya berbagi dan berbuat baik terhadap sesama.

2. Kesederhanaan

Meskipun beliau adalah pemimpin besar, Nabi Muhammad SAW hidup dengan sangat sederhana. Ini mengajarkan kita agar tidak terlalu terpaku pada materi dan menjalani kehidupan sederhana.

3. Keadilan

Nabi Muhammad SAW adalah contoh sempurna dari seorang pemimpin yang adil. Hikmahnya adalah pentingnya memperlakukan semua orang dengan adil, tanpa memandang suku, ras, atau agama.

4. Ketekunan

Nabi Muhammad SAW menghadapi berbagai cobaan dan tantangan dalam hidupnya, tetapi dia selalu bersikap sabar dan tekun dalam menjalani tugas-tugasnya. Ini mengajarkan kita tetap teguh dan bersabar dalam menghadapi ujian kehidupan.

5. Cinta dan Kasih Sayang

Hikmah terbesar dari semua adalah pesan cinta dan kasih sayang yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. Ini fondasi dari ajaran Islam dan hikmah utama yang bisa kita ambil dari Maulid Nabi.

Peringatan Maulid Nabi menjadi saat yang baik untuk merenungkan ajaran-ajaran dan hikmah-hikmah ini. Serta mencoba menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini bermanfaat ya detikers!

Artikel ini ditulis oleh Neshka Rizkita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Video Cerita Keluarga Ikang Fawzi Kunjungi Museum Nabi di Makkah

Video Cerita Keluarga Ikang Fawzi Kunjungi Museum Nabi di Makkah