Kapan Waktu yang Tepat untuk Sholat Istisqa Minta Hujan?

Kapan Waktu yang Tepat untuk Sholat Istisqa Minta Hujan?

Savira Oktavia - detikJatim
Jumat, 15 Sep 2023 15:30 WIB
In this aerial view, Muslims perform the rain prayer (salat al esteka), inside a stadium in the Syrian rebel-held northwestern city of Idlib, on March 10, 2023. (Photo by Omar HAJ KADOUR / AFP) (Photo by OMAR HAJ KADOUR/AFP via Getty Images)
Kekeringan parah melanda Suriah, ribuan warga sholat Istisqa/Foto: Omar Haj Kadour/AFP/Getty Images
Surabaya -

Sholat Istisqa merupakan ibadah yang dianjurkan Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar diturunkan hujan.

Sholat Istisqa tergolong sunah muakkadah hukumnya. Yaitu sunah yang sangat dianjurkan, baik bagi laki-laki maupun perempuan.

Sholat ini dilaksanakan secara berjemaah di tanah yang lapang. Ulama menganjurkan jemaah yang akan sholat Istisqa menggunakan pakaian sederhana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat Istisqa?

Umumnya, sholat Istisqa dilaksanakan di siang hari ketika matahari bersinar terik. Akan tetapi, terdapat pendapat lain yang mengatakan sholat Istisqa dapat dilaksanakan di malam hari.

Mengutip situs resmi Nahdlatul Ulama (NU), beberapa ulama memiliki pandangan yang berbeda mengenai ketentuan waktu sholat Istisqa.

ADVERTISEMENT

Pendapat pertama mengatakan waktu pelaksanaan sholat Istisqa sama seperti sholat Id. Yakni mulai dari matahari terbit sampai dengan masuknya waktu zuhur.

Pendapat kedua mengatakan waktu pelaksanaan sholat Istisqa dimulai sejak matahari terbit sampai dengan masuknya waktu asar.

Pendapat ketiga, pelaksanaan sholat Istisqa tidak dibatasi oleh waktu. Sholat Istisqa dapat dilakukan kapan saja tanpa ada batasan waktu.

Pendapat ini diperkuat kalangan mazhab Syafi'i yang didukung oleh mayoritas ulama dan dibenarkan oleh ulama pakar kajian fiqh (al-muhaqqiqin).

Ribuan warga Kota Sukabumi melaksanakan salat istisqaRibuan warga Kota Sukabumi melaksanakan sholat Istisqa/ Foto: Siti Fatimah

Tata Cara Sholat Istisqa

Sementara tata cara sholat Istisqa sama halnya dengan sholat sunah Id, yakni sebanyak dua rakaat dengan membaca niat shlat sunnah Istisqa. Setelah takbiratul ihram pada rakaat pertama, dilanjutkan dengan membaca takbir sebanyak tujuh kali. Kemudian, sunah takbir lima kali sebelum membaca Surat Al-Fatihah pada rakaat kedua.

Perbedaan sholat Istisqa dengan sholat Id terletak pada khotbahnya. Khatib dianjurkan melakukan dua khotbah seperti halnya khotbah sholat hari raya.

Pada permulaan khotbah pertama, bacaan takbir diganti dengan bacaan istighfar sebanyak sembilan kali. Lalu pada permulaan khotbah kedua, bacaan istighfar sebanyak sembilan kali.

Setelah melebihi sepertiga dari khotbah kedua, khatib menghadap kiblat sambil memutar selendangnya.

Demikian informasi mengenai waktu pelaksanaan sholat Istisqa dan tata caranya. Semoga menambah pengetahuan.

Artikel ini ditulis oleh Sofia Emanuella Wijaya, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(sun/iwd)


Hide Ads