Kaldera Bromo Masih Ada Asap Tebal Meski Hutan yang Terbakar Padam

Kaldera Bromo Masih Ada Asap Tebal Meski Hutan yang Terbakar Padam

M Rofiq - detikJatim
Sabtu, 02 Sep 2023 14:20 WIB
Asap kebakaran savana Bromo bertebaran di kaldera, Sabtu (2/9/2023).
Asap kebakaran savana Bromo bertebaran di kaldera, Sabtu (2/9/2023). Foto: M Rofiq/detikJatim
Probolinggo -

Proses pemadaman kebakaran hutan di kawasan Gunung Bromo membuahkan hasil. Pada Sabtu (2/9/2023) pagi, api berhasil dipadamkan dan hanya menyisakan asap hingga wilayah Pasir Berbisik.

Pemadaman dilakukan sejumlah petugas dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), TNI, Polri, dan Masyarakat Peduli Api (MPA), serta relawan setempat, sejak Kamis (31/8/2023) kemarin.

"Informasi terbaru yang kami peroleh sudah padam, dan petugas tambahan sudah meluncur ke lokasi," kata anggota Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Probolinggo Silvia Verdiana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Silvia juga mengimbau masyarakat dan wisatawan agar tidak membuat api di sekitar wilayah TNBTS. Mengingat saat ini cuaca sangat kering dampak musim kemarau panjang.

"Apalagi sebagai savana mengering akibat frost (embun upas, red)," tutur Silvia saat dikonfirmasi.

ADVERTISEMENT

Bagian Tata Usaha TNBTS Septi Eka Wardani mengatakan hingga siang ini pemadaman masih diupayakan. Masih ada satu titik api di lereng Gunung Bromo. Ia pun telah mengingatkan petugas untuk menjaga agar api tidak menjalar lagi.

"Semua petugas TNBTS dan dibantu stakeholder lainnya masih melakukan proses pemadaman, menganulir atau memutus pergerakan api, melakukan pendinginan, dan masih ada satu titik api di lokasi," tegas Septi saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.

Sementara salah satu wisatawan Gunung Bromo bernama Hendriawan mengaku saat ini hanya terlihat asap tebal di sekitar wilayah Pasir Berbisik. "Asap sudah terlihat di daerah Pasir Berbisik atau di sebelah timur vulkanologi," ujar Hendri.

Diketahui, kebakaran kembali terjadi di kawasan Gunung Bromo, tepatnya di Padang Savana Kaldera Tengger. Akibatnya, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menutup beberapa akses masuk lokasi wisata.

Penutupan akses wisata tertuang melalui surat siaran pers yang ditandatangani Kepala Bagian Tata Usaha TNBTS pada Jumat (1/9/2023). Penutupan itu bertujuan untuk kelancaran pemadaman kebakaran hutan.

Demi kelancaran proses pemadaman dan keselamatan pengunjung, kunjungan melalui pintu masuk Jemplang, Coban Trisula, dan Sendura ditutup. Sehingga bagi wisatawan jika ingin berkunjung ke Gunung Bromo bisa melalui pintu masuk dari Cemoro Lawang dan Wonokitri.




(irb/fat)


Hide Ads