PWNU Jatim Minta Masyarakat Tak Ambil Pusing soal Hinaan Rocky Gerung

PWNU Jatim Minta Masyarakat Tak Ambil Pusing soal Hinaan Rocky Gerung

Faiq Azmi - detikJatim
Sabtu, 05 Agu 2023 22:50 WIB
KH Abdussalam Shohib Gus Salam
Wakil Ketua PWNU Jatim Gus Salam. (Foto: Faiq Azmi/File detikJatim)
Surabaya -

Wakil Ketua PWNU Jatim KH Abdussalam Shohib meminta masyarakat tidak ambil pusing soal hinaan Rocky Gerung kepada Presiden RI Joko Widodo.

"Semua menyadari statement Rocky Gerung sangat tidak beradab, namun sebaiknya penyelenggara negara fokus menangani kasus-kasus hukum yang besar lebih dulu. Misalnya kasus korupsi yang telah menyandera Indonesia, kemiskinan dan ketidakadilan yang menghambat proses kemajuan bangsa," kata Gus Salam dalam keterangan tertulis yang diterima detikJatim, Sabtu (5/8/2023).

Gus Salam berpendapat kasus Rocky Gerung seharusnya tidak perlu dilaporkan ke polisi. Sebab, pernyataan Rocky soal kritik terhadap presiden tidak akan menjatuhkan muruah Jokowi sebagai individu maupun kepala negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mari kita belajar dari Gus Dur yang terbiasa merayakan perbedaan pendapat, kritik bahkan hinaan dengan tetap tenang tanpa sedikitpun niatan untuk melaporkan pihak-pihak yang berbeda dengan beliau," tegasnya.

Sebelumnya diketahui Akademisi Rocky Gerung menjadi sorotan publik karena pernyatannya yang menghina Presiden Jokowi usai mengisi acara Seminar dan Konsolidasi Akbar Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) pada 29 Juli 2023 di Islamic Center, Bekasi.

ADVERTISEMENT

Rocky sendiri sudah meminta maaf terkait pernyataannya kepada Presiden Jokowi yang menimbulkan perselisihan.

"Saya minta maaf karena peristiwa itu membuat perselisihan ini makin menjadi-jadi tuh, itu intinya tuh. Yang tentu ini berbahaya di dalam tahun-tahun politik," kata Rocky dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Rocky menduga berbagai macam kepentingan akan memanfaatkan kasus ini. Namun demikian, Rocky mengatakan tidak akan pernah berhenti menjadi pengkritik.

"Kenapa? Karena kasus ini berbagai macam kepentingan mengincar untuk mengeksploitasi itu. Tapi saya tidak akan berhenti menjadi pengkritik, itu dasarnya. Jadi sekali lagi, saya anggap aja bahwa, oke selesaikan saja kasus ini," tutur Rocky.




(dpe/dte)


Hide Ads