Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek Stefanus Triadi Atmono, mengatakan empat titik kerusakan akibat gempa tersebut berada di Desa Wonoanti Kecamatan Gandusari, Desa Siki Kecamatan Dongko, Desa Kertosono Kecamatan Panggul dan Desa Semarum Kecamatan Durenan.
"Di Wonoanti satu rumah roboh, di Siki atap dan plafon musala runtuh, kemudian di Kertosono dinding rumah warga jebol serta atapnya runtuh. Sementara itu di Semarum atap rusak dan nyaris ambruk," kata Stefanus Triadi Atmono, Sabtu (1/7/2023).
Dari empat titik tersebut kondisi paling parah terjadi di Desa Wonoanti. Meski demikian BPBD memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.
"Hari ini BPBD Trenggalek bersama relawan kebencanaan dan masyarakat gotong royong membersihkan rumah yang roboh," ujarnya.
Triadi menambahkan, terkait bencana alam tersebut tim BMKG akan meninjau langsung titik-titik kerusakan. BMKG akan analisa titik kerusakan dengan peta guncangan atau shakemaps.
"Jadi, nanti petugas dari BMKG akan turun ke Trenggalek dan daerah lain yang terdampak," jelas Triadi.
(sun/iwd)