Kecelakaan (laka) laut kembali terjadi di Perairan Situbondo. KLM Tunas Abadi rute pelayaran Situbondo - Pulau Kangean l, Madura, tenggelam setelah dihantam ombak, Kamis (8/6/2023) pukul 23.45 WIB.
Meski begitu tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kapal beserta isinya tenggelam. Laka laut itu terjadi di perairan Selat Madura wilayah Situbondo. Tepatnya sekitar 10 mil laut dari Pelabuhan Kalbut.
"Betul mas. Kejadiannya tadi malam. Seluruh awak kapal dapat diselamatkan," kata Kasat Polairud Polres Situbondo, AKP Hasanudin, kepada wartawan, Jumat (9/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menjelaskan, begitu menerima kabar peristiwa tersebut pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Di antaranya tim SAR, KPLP KSOP Pelabuhan Panarukan, BPBD, serta unsur lainnya.
"Tadi malam sekitar pukul 23.45. Lokasi persisnya di sebelah utara Pelabuhan Kalbut pada kordinat 7° 34' 726'' LS - 114° 5' 684'' BT," ungkap Hasanudin.
Data yang dihimpun, peristiwa laka laut tersebut menimpat KLM Tunas Abadi rute pelayaran Situbondo - Pulau Kangean l, Madura. Kapal berbobot 6 GT itu bermuatan senilai sekitar Rp 700 juta.
KLM yang dinakhodai Sunge (48) tersebut sedianya hendak bertolak ke Pulau Kangean, Madura, mengangkut kebutuhan warga pulau yang masuk wilayah Kabupaten Sumenep.
Namun dalam perjalanannya, tetiba mengalami kebocoran lambung akibat hantaman ombak. Berbagai cara sudah dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut. Tapi tetap gagal dan akhirnya kapal tenggelam berserta isinya.
Beruntung, seluruh awak kapal dapat diselamatkan. Meski tim penolong mengalami kesulitan karena gelapnya malam. Saat semua kru kapal berjumlah 4 orang mendapat perawatan medis.
(hil/fat)