Beberapa berita detikJatim selama sepekan menyedot pembaca. Berita-berita yang menarik perhatian dan terus dibaca yakni sebuah pesawat parkir di rumah warga Nganjuk dan warga Sidoarjo, Masriah yang kerap menyiram tinja dan air kencing ke rumah tetangga jadi tersangka.
Selain itu yang tak kalah menyedot perhatian khalayak umum yakni seorang anak di Kediri membakar rumah orang tuanya dan penemuan bangkai pesawat peninggalan Perang Dunia 2 ditemukan di Perairan Lamongan.
Berikut detail berita yang menyedot pembaca yang dirangkum dalam Jatim Sepekan:
1. Sultan di Nganjuk Parkir Pesawat di Halaman Rumah
Rumah milik pasangan H. Yusuf (78) dan Hj. Dau terdapat sebuah pesawat yang terparkir di halaman rumahnya. Pesawat tersebut diletakkan H. Gatutkoco (46), anak dari pasutri sultan tersebut.
Siapapun pasti dibuat melongo dengan kekayaan sultan di Nganjuk ini. Bagaimana tidak, bukan mobil atau motor mewah yang diparkir di halaman depan rumah, tetapi sang sultan memarkir sebuah pesawat mirip pesawat kenegaraan atau Indonesia One.
Belum banyak warga Nganjuk yang tahu, ada sebuah rumah dilengkapi dengan pesawat terbang yang terparkir di halaman rumah. Kediaman sultan ini berada di Jalan Raya Nganjuk-Surabaya, Desa Pelem, Kecamatan Kertosono.
Pantauan detikJatim, luas tanah sultan Nganjuk yang menjadi tempat parkir pesawat tersebut sekitar 3 ribu meter persegi. Terdapat tiga bangunan, yakni bangunan megah yang berada di sisi belakang dengan gaya Eropa.
Lalu di depan rumah yang bergaya Eropa, tepat di sisi kanannya terdapat bangunan rumah utama yang hanya ditempati saat keluarga besar sang sultan pulang kampung. Sedangkan di paling depan sisi kanan, terdapat bangunan untuk parkir kendaraan roda empat yang tampak banyak berjajar.
Kepada detikJatim, penjaga rumah bernama Budi Santoso (45) mengaku pesawat terbang tersebut telah terparkir sejak 2019 atau awal pandemi COVID-19.
"Ini didatangkan sejak tahun 2019 saat awal COVID-19. Saya di sini sekeluarga dengan istri dan anak merawat rumah dan pesawat ini," ujar Budi.
Budi mengaku pesawat dengan ukuran panjang sekitar 30 meter tersebut menyerupai pesawat kepresidenan RI yang berwarna merah putih. Pesawat ini, kata Budi, sudah tidak bisa terbang dan hanya menjadi pajangan di kolam halaman depan rumah.
"Hanya untuk pajangan sudah tidak bisa terbang. Ini panjang sekitar 30 meter dengan tiga tiang penyangga kaki roda pesawat yang dicor di tengah kolam ikan," terangnya.
Berita lengkapnya bisa dibaca di sini
Simak Video "Video: Kesal Tak Diberi Uang, Pemuda di Mandailing Natal Bakar Rumah Ortu"
(dpe/fat)