Pemkot Surabaya Reaksi Protes Jalan Rusak Wiyung: Tunggu Pemenang Lelang

Pemkot Surabaya Reaksi Protes Jalan Rusak Wiyung: Tunggu Pemenang Lelang

Esti Widiyana - detikJatim
Senin, 08 Mei 2023 18:37 WIB
kusnan protes jalan rusak di wiyung
Kusnan protes jalan rusak di Wiyung dengan membawa papan bertuliskan 'RUSAK' (Foto: Istimewa)
Surabaya -

Di kawasan Wiyung, Surabaya terdapat jalan rusak yang membuat warga resah. Rusaknya ruas jalan itu membuat seorang pria bernama Kusnan melakukan aksi tunggal memprotes rusaknya jalan tersebut.

Protes soal jalan tersebut ditanggapi Pemkot Surabaya. Pemkot menyebut jalan yang selalu rusak itu dikarenakan struktur tanah yang bergerak dan jelek.

"Itu jalan lama, struktur dasar tanahnya kurang bagus, bawahnya jalan. Sehingga perlu diganti pakai urukan yang baru," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya Lilik Arijanto saat dihubungi detikJatim, Senin (8/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lilik mengatakan pihaknya sudah melakukan lelang untuk memperbaiki struktur tanah jalan tersebut. Dan dalam waktu dekat akan dilakukan tambal sulam aspal terlebih dahulu.

"Pembenahannya paling dekat ini tambal sulam. Tapi di lokasi sudah dilelang paket pengerjaan struktur jalan. Tinggal tunggu pemenang, dokumen sudah. Tapi untuk waktu dekat ini agar tidak membahayakan kita lakukan tambal sulam," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Lilik mengatakan rusaknya jalan di kawasan Wiyung itu bukan karena sering dilewati kendaraan muatan. Melainkan struktur tanahnya yang memang harus diperbaiki.

"Mungkin struktur bawahnya jelek di segmen itu. Makanya di lelang, karena kalau tambal sulam ga bisa, pasti sebentar rusak," ujarnya.

DSDABM juga sudah melakukan tambal sulam sejak awal tahun lalu. Namun bawah tanahnya terus ambles dan bergerak. Sehingga kerusakan jalan terus berulang.

Proses lelang juga sudah dilakukan, kini pemkot sedang menunggu pemenang. Sehingga, sekitar dua pekan lagi bisa dilakukan perbaikan pada struktur bawah tanahnya dan sementara ditambal sulam.

Lilik menyebut beberapa kawasan di Surabaya Barat, struktur tanahnya memang kurang baik. Sehingga sering rusak dan bergelombang.

"Biasanya di daerah Wiyung, PTC daerah barat situ. Karena daerah sana banyak gelombang," pungkasnya.




(esw/iwd)


Hide Ads