Simak Tren COVID-19 di Jawa Timur Dalam Sepekan Terakhir

Simak Tren COVID-19 di Jawa Timur Dalam Sepekan Terakhir

Faiq Azmi - detikJatim
Rabu, 19 Apr 2023 23:53 WIB
Virus variant, coronavirus, spike protein. Omicron. Covid-19 seen under the microscope. SARS-CoV-2, 3d rendering
Foto: Getty Images/iStockphoto/Naeblys
Surabaya - Kasus COVID-19 di Indonesia mengalami tren kenaikan menjelang Lebaran 2023. Di Jawa Timur, ada kenaikan kasus COVID-19, meski tingkat perawatan di rumah sakit masih rendah.

"Ada tren kenaikan, tapi tingkat keterisian rumah sakit atau pasien yang dirawat masih rendah," kata Anggota Satgas COVID-19 Jatim dr Makhyan Jibril kepada detikJatim, Rabu (19/4/2023).

Jibril mengatakan tren kasus COVID-19 di Jatim pada awal April berada di angka 50 kasus tambahan per harinya. Kini, angkanya sudah di atas 100.

"Untuk kasus harian COVID-19 Jatim, sejak 12 April sempat naik 100 kasus per hari, bahkan kemarin 200 per hari memang tren ini sudah terjadi sebelumnya ketika mobilisasi masyarakat naik, biasanya kasus juga naik," jelasnya.

Jibril mengimbau agar masyarakat yang belum vaksin booster segera melakukan vaksinasi untuk meminimalisir efek jika terpapar COVID-19.

"Harus diperhatikan dengan vaksin bisa terkendali. Meningkatnya mobilitas penduduk diimbangi vaksinasi khususnya untuk yang rentan. Vaksinasi masif meski naik, tapi tingkat perawatan di rumah sakit tidak naik signifikan. Jadi yang belum lengkap vaksin, segera dilengkapi," tandasnya.

Berikut tambahan kasus COVID-19 di Jatim selama 8 hari terakhir:

12 April 2023: 155 kasus, 95 sembuh, 4 meninggal dunia
13 April 2023: 123 kasus, 102 sembuh, 1 meninggal dunia
14 April 2023: 119 kasus, 74 sembuh, 3 meninggal dunia
15 April 2023: 121 kasus, 88 sembuh, 1 meninggal dunia
16 April 2023: 109 kasus, 70 sembuh, 1 meninggal dunia
17 April 2023: 69 kasus, 104 sembuh, 0 meninggal dunia
18 April 2023: 205 kasus, 147 sembuh, 1 meninggal dunia
19 April 2023: 166 kasus baru, 117 sembuh, 4 meninggal dunia


(faa/fat)


Hide Ads