Sebanyak 9 motor milik penumpang perahu tambang yang bocor dievakuasi dari sungai. Sedangkan 1 korban yang masih hilang tenggelam masih belum ditemukan.
Pantauan di lokasi, pengangkatan motor-motor tersebut dimulai pukul 16.00 WIB. Petugas mengevakuasi motor dengan tali dan kemudian ditarik ke ke atas.
"Untuk sepeda motor yang bisa dievakuasi sejumlah 9. Jadi tadi saya yang menyampaikan 10, ternyata sepeda motor ada 9," kata Kanit Reskrim Polsek Karang Pilang Iptu Gogot Purwanto kepada wartawan, Sabtu (25/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan beberapa perahu karet di lokasi masih melakukan penyisiran untuk pencarian korban. Tidak hanya itu, tim penyelamatan juga membuat tenda darurat dilokasi.
Pendirian tenda karena hingga saat ini korban yang hilang belum ditemukan. Sedangkan petugas masih melakukan penyisiran dengan menurunkan sejumlah perahu karet.
Sebelumnya, satu orang dilaporkan belum ditemukan usai perahu tambang di Kemlaten, Surabaya, tenggelam sekitar pukul 07.30 WIB, Sabtu (25/4/2023). Korban bernama Desiree Peni Chindy Khatrine (24), warga Kemlaten VIII RT I3 RW 5 Kebraon, Karangpilang.
"Korban satu orang perempuan. Saat itu informasinya dia berangkat kerja dengan naik perahu," kata Kanit Reskrim Polsek Karangpilang Iptu Gogot Purwanto kepada detikJatim di lokasi.
Insiden yang menimpa korban, tambah dia, sudah dilaporkan keluarga dan orang tuanya. Mereka menunggu kabar dari rumah atau menunggu di lokasi sembari melihat pencarian petugas gabungan.
(abq/dte)