.webp)
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang akhirnya memutuskan membongkar bangku di atas pedestrian Jalan Ijen, Kota Malang. Sebelumnya bangku tersebut disegel agar tidak disalahgunakan.
Kepala DLH Kota Malang Noer Rahman Wijaya mengatakan rencananya bangku di sepanjang pedestrian Jalan Ijen akan dibongkar.
"DLH Kota Malang akan melakukan pencabutan kursi yang ada di pedestrian sepanjang Jalan Ijen. Karena sejauh ini, sejumlah fasilitas yang ada masih kurang memenuhi, seperti PJU dan sebagainya," ujar Noer Rahman kepada wartawan, Rabu (1/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Bangku ijen Kota Malang yang sebelumnya tersegel (Foto: Muhammad Aminudin) |
Menurut Rahman, agar tidak mengurangi manfaat dari bangku tersebut, DLH Kota Malang akan memindahkan bangku yang dicopot untuk dipasang di beberapa titik taman aktif yang ada di Kota Malang, seperti Alun-Alun Merdeka atau Taman Trunojoyo dan Taman Merjosari.
"Agar tidak mengurangi manfaat dari bangku tersebut, bangku itu akan dipasang di taman aktif," sebut Rahman.
DLH sendiri telah merancang konsep baru sebagai pengganti bangku Jalan Ijen yang dicopot. Rahman menjelaskan untuk rencana itu, pihaknya masih akan mengusulkan agar dapat dimasukkan dalam kegiatan tahun anggaran berikutnya.
"Nantinya, terkait pemasangan kembali bangku di pedestrian Jalan Ijen akan dibahas secepat-cepatnya akhir tahun 2023 dan selambat-lambatnya awal tahun 2024," pungkasnya.
Sebelumnya, DLH Kota Malang melakukan penyegelan terhadap kursi di pedestrian sepanjang Jalan Ijen. Karena, sebelumnya pasangan muda mudi terekam berbuat mesum.
(mua/iwd)
