Kabel Semrawut-Tiang di Tengah Jalan Karah Segera Ditata dan Dipindah

ADVERTISEMENT

Kabel Semrawut-Tiang di Tengah Jalan Karah Segera Ditata dan Dipindah

Praditya Fauzi Rahman, Esti Widiyana - detikJatim
Rabu, 04 Jan 2023 20:14 WIB
Beberapa pengendara mengeluhkan tiang yang berdiri di tengah Jalan Karah, Surabaya. Tiang dan kabel semrawut dinilai bisa membayakan pengendara.
Tiang dan kabel yang semrawut di Jalan Karah Surabaya. (Foto: Istimewa/Faisal)
Surabaya -

Sejumlah pengendara mengeluhkan keberadaan tiang dan kabel yang mengganggu di Jalan Karah, Surabaya. Selain mengganggu, tiang dan kabel itu dinilai bisa membahayakan pengendara.

"Tiang-tiangnya belum digeser, kabel-kabel juga masih banyak yang semrawut," kata seorang pengguna jalan bernama Faisal, Rabu (4/1/2023).

Warga lainnya yang juga melaporkan hal serupa adalah Adit. Menurutnya jalanan yang baru saja diperbaiki dan diaspal itu sudah cukup lebar, tapi masih ada tiang yang mengganggu.

"Saya kan lewat sini setiap hari, setelah jalan selesai diperbaiki dan diaspal, posisinya ya masih seperti ini. Tiangnya masih agak ke tengah jalan, banyak kabel semrawut juga, nggak tahu itu kabel listrik atau telekomunikasi," kata Adit.

Merespons keluhan warga itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya Mohammad Fikser menjelaskan dirinya sudah meneruskan informasi itu ke Tim Utilitas yang telah dibentuk Pemkot Surabaya.

Tim yang berada di bawah dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga serta Administrasi Pembangunan itu terdiri dari Diskominfo, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, juga para pemilik utilitas baik Telkom, PLN, juga sejumlah provider.

"Tim Utilitas ini selalu melakukan semacam patroli. Kalau ada temuan akan ditentukan itu kabel milik siapa dan siapa yang akan memperbaiki. Misalnya kami di Kominfo, kalau ada FO (fiber optik) yang mengganggu publik kami yang perbaiki, kami lapor ke tim utilitas. Sudah ada kodenya, utiitas itu milik siapa," ujarnya kepada detikJatim, Rabu (4/1/2022).

Fikser mengakui bahwa masalah utilitas di Surabaya memang memerlukan penanganan yang terus menerus. Apalagi tidak jarang utilitas yang ada mengganggu pemandangan dan estetika kota.

"Utilitas ini memang perlu penanganan terus menerus, ya. Karena banyak utilitas udara yang membuat tidak cantik. Nah Tim Utilitas itu fungsinya itu, jadi kalau ada yang longgar dikencangkan, kalau banyak dihimpun jadi satu biar lebih rapi, atau ada yang melintang di tengah jalan kami rapikan," katanya.

Koordinator Tim Utilitas Lilik Arijanto mengatakan tiang di Jalan Karah itu memang tidak sesuai dengan konsep tata kota dan dalam waktu dekat akan ditata. Dia mengakui di jalan itu masih ada sejumlah tiang yang belum dipindahkan.

"Konsepnya memang nggak seperti itu. Kami terus koordinasi dengan temen-temen PLN untuk pemindahannya," ujarnya ketika dihubungi detikJatim.

Dia pun menyebutkan di lokasi itu sudah dilakukan pemindahan sejumlah tiang beton dan tiang besi milik PLN. Menyisakan beberapa tiang lagi yang memang perlu dipindahkan.

"Ada 11 tiang beton dan 3 tiang besi sudah tergeser," ujarnya.

Siapa pemilik tiang dan kabel itu? Baca halaman selanjutnya.



Simak Video "Berbelit-belit Urus Kabel Udara Semrawut di Ibu Kota"
[Gambas:Video 20detik]

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT