Usai Kloset, Tiang Semrawut Kayutangan Bikin Warga Kota Malang Tercengang

Usai Kloset, Tiang Semrawut Kayutangan Bikin Warga Kota Malang Tercengang

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Senin, 26 Des 2022 15:24 WIB
Tiang semrawut kayutangan malang
Seorang pejalan kaki mempraktikkan susahnya menyeberang di kawasan Kayutangan Heritage gegara tiang semrawut. (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Malang -

Usai kloset nyeleneh di Malang Creative Center (MCC), kini sejumlah tiang berjejer di Kayutangan Heritage bikin geleng-geleng publik Malang. Betapa tidak, tiang listrik itu persis berada di dekat zebra cross.

Banyak warga Malang yang menumpahkan uneg-unegnya di media sosial. Tiang-tiang itu dianggap mengganggu akses penjalan kaki. Penampakan deretan tiang itu diunggah akun Twitter @hostiledesign. Reporter detikJatim sudah mengirimkan Direcet Message (DM) ke akun tersebut, Senin (26/12/2022).

Unggahan itu tak ayal mendapat beragam respons.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iki tolong jelasno konsep e yokpo pak, lek nyebrang mosok te miber sek" komentar dari @dikapu*****.

"Tiangnya pada mau nyebrang" tulis akun @lapangan_*****.

ADVERTISEMENT

"Nyebrang sembari melewati rintangan" tulis@indra******.

Dari pantauan detikJatim di lapangan, terlihat ada 9 tiang yang terdiri dari tiang listrik dan sejumlah tiang provider. Tiang-tiang tersebut terpasang tepat di depan zebra cross yang ada di dekat kantor BCA.

Salah satu pejalan kaki, sekaligus warga Kayutangan, Kota Malang, Agil (25) mengatakan bahwa tiang di kawasan itu memang sudah ada sejak dia kecil. Namun, dia heran karena sekarang tiang itu bertambah banyak.

"Sejak saya kecil sudah ada di situ, tapi kalau sekarang bertambah banyak," ujarnya saat ditemui di lokasi.

Agil menilai bahwa tiang yang berjajar itu selain menghalangi akses pejalan kaki, juga tidak enak dipandang. Benar-benar semrawut dan tak ditata.

"Menghalangi sama nggak enak dipandang. Kalau bisa dipindah atau dirapikan di sebelah mana gitu," kata Agil.

Hal senada disampaikan Rizaldo (24), warga Kota Malang. Tiang itu memang sudah ada sejak lama dan mengganggu akses pejalan kaki. Selain itu, lokasinya yang berada di perempatan juga sering membuat bingung warga.

"Setahuku itu sudah lama, meski baru ramai sekarang, menurutku sangat mengganggu, apalagi sering macet juga. Kendaraan atau sepeda motor mau ke kiri mau nyebrang ketutupan kayak bingung," terangnya.

"Apalagi lebarnya zebra cross itu ditutup pas sama tiang itu. Menurutku dirapikan lah, dipinggirno atau ditata ulang," tandasnya.




(dpe/dte)


Hide Ads