.webp)
Plengsengan di Jalan Sumatera Lingkungan Karanglo, Kelurahan Karangtengah, Sananwetan, Kota Blitar ambrol. Ambrolnya plengsengan tersebut akibat guyuran hujan deras.
Pantauan detikJatim, plengsengan yang ambrol itu berada di belakang pemukiman warga. Sedangkan di seberangnya sungai merupakan area persawahan. Beberapa puing atau bongkahan plengsengan terlihat jatuh ke sungai.
"Sekitar jam 04.00 WIB Subuh tadi. Warga mendengar plengsengan ambrol. Kemudian kita segera lapor ke BPBD dan melakukan kerja bakti," kata Ketua RT 02/RW 15 Lingkungan Karanglo Nugroho Widodo saat ditemui detikJatim di lokasi, Senin (2/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nugroho menyebutkan panjang plengsengan yang ambrol itu sepanjang sekitar 20 meter. Sedangkan ketinggiannya mencapai 4 meter dari sungai.
"Ambrol karena sebelumnya hujan deras jadi tidak kuat menahan air. Airnya itu luapan dari area sawah yang ada di atas sungai, jadi meluber," terangnya.
Menurut Nugroho, plengsengan ini sebelumnya sudah pernah ambrol, yakni sekitar lima tahun yang lalu. Sehingga plengsengan ini termasuk baru dibangun. Namun, hari ini kembali ambrol.
Saat ini warga sekitar melakukan kerja bakti untuk membersihkan material plengsengan yang ambrol. Itu dilakukan agar aliran sungai tidak menggerus plengsengan yang berada di atas rumah warga.
"Ada satu rumah yang berpotensi ambrol, jadi kami bersihkan dulu. Supaya lancar arus sungainya," jelasnya.
Kabid Kedaruratan Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Blitar, Setya Wiratno mengatakan sudah menerima laporan terkait plengsengan yang ambrol tersebut. Pihaknya pun sudah melakukan asesmen dan sedang melakukan persiapan untuk pemasangan terpal.
"Sudah kami asesmen. Ini tim sedang persiapan kesana (plengsengan ambrol). Nanti akan dipasang terpal dan karung pasir," tandas Setya.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
(abq/iwd)
