Menakar Sosok Pengganti Sahat Tua Simanjuntak di DPRD Jatim dan Golkar

Menakar Sosok Pengganti Sahat Tua Simanjuntak di DPRD Jatim dan Golkar

Faiq Azmi - detikJatim
Sabtu, 17 Des 2022 13:55 WIB
Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Sahat Tua Simandjuntak di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (16/12/2022).
Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak memakai rompi oranye KPK. (Foto: Muhammad Hanafi/detikcom)
Surabaya -

Wakil Ketua DPRD Jatim sekaligus Sekretaris Golkar Jatim Sahat Tua Simanjuntak tersandung kasus suap pengurusan dana hibah. Dia bisa memperlancar pengurusan dana hibah dengan syarat pemberian ijon alias uang muka. Kini, jabatan Sahat baik di dewan maupun partai jadi kursi panas yang diperebutkan sejumlah nama.

Meski belum ada keputusan dari DPRD Jatim maupun Golkar, Sahat jelas akan didepak. Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam menilai untuk jabatan Wakil Ketua DPRD Jatim, tentu Golkar memiliki sejumlah nama yang sudah berpengalaman di gedung Indrapura.

"Semua tetap mekanisme partai masing-masing. Tapi saya lihat banyak figur berpengalaman di tubuh Golkar yang punya peluang mengisi jabatan Wakil Ketua DPRD Jatim," jelas Surokim kepada detikJatim, Sabtu (17/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Surokim, siapapun yang mengisi kursi Wakil Ketua DPRD Jatim dari Golkar harus bisa berseiring dengan Pemprov Jawa Timur hingga masa jabatannya berakhir.

Ada sejumlah nama yang berpeluang menjadi Wakil Ketua DPRD Jatim dari Golkar, di antaranya Blegur Prijanggono yang saat ini menduduki jabatan sebagai Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim. Kemudian Kodrat Sunyoto yang merupakan mantan Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim pada medio 2019-2021 dan sudah menjadi anggota DPRD Jatim sejak 2009.

ADVERTISEMENT

Selain itu, kursi Wakil Ketua DPRD Jatim juga berpeluang diberikan ke Pranaya Yudha yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Jatim. Yudha sendiri sudah menjadi anggota DPRD Jatim sejak 2014.

Ada juga dua politikus senior Golkar yakni M Bin Muafi Zaini (Gus Mamak) dan M Hasan Isryad. Keduanya adalah politikus gaek partai berlambang pohon beringin tersebut.

Sementara untuk kursi Sekretaris DPD Golkar Jatim, Surokim melihat perlunya Golkar menaruh kader muda untuk mengubah citra partai yang terkesan sudah tua.

"Sekretaris itu dalam pandangan saya yang prinsipil ya harus memiliki frekuensi yang sama dengan ketua, bisa menerjemahkan policy ketua di level operasional dalam menggerakkan orang internal. Sekretaris itu bak sayap kanan, bendahara itu sayap kiri, jadi memang akan menentukan kemampuan daya terbang organisasi," jelasnya.

Menurut Surokim, kader muda akan memberikan tenaga baru untuk Golkar. Sebab, mereka tanggap dengan dinamika politik yang memang fleksibel dan butuh adaptasi cepat.

"Jadi menurut saya kehendak dan keinginan ketua itu yang menjadi pertimbangan utama. Pertimbangan tambahan tentu adalah kompetensi, kapasitas, dan kesesuaian dengan kebutuhan mutakhir saat ini. Di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity) saat ini, jika bisa memberi kesempatan kepada generasi muda tentu membanggakan dan prospektif karena kecepatan, progresivitas saat ini menjadi kunci dan itu biasanya ada pada diri orang muda," ungkapnya.

Apalagi, Surokim melihat banyak kegiatan Partai Golkar Jatim di bawah kendali M Sarmuji menggelar acara yang menggaet milenial. Jika Golkar memasang sekretaris dari kalangan anak muda, Surokim menyebut bisa menjadi nilai plus untuk bangkit usai OTT Sahat Tua Simanjuntak.

"Jika bisa memberi kesempatan kepada kader muda, itu langkah progresif, futuristik, dan langkah maju," imbuhnya.

Dalam struktur Partai Golkar sendiri, terdapat nama-nama muda baru, di antaranya Fajar Ridwan Hisjam sebagai wakli sekretaris Golkar Jatim dan Blegur Prijanggono bendahara Golkar Jatim.

Nama Pranaya Yudha juga berpeluang menduduki sekretaris Golkar Jatim. Ada juga nama Heri Sugihono yang merupakan mantan anggota DPRD Jatim Fraksi Golkar 2 periode. Heri yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi Tugas Manajemen Partai merupakan kader gaek Golkar.




(fat/dte)


Hide Ads