Konten Wawali Surabaya Armuji Bikin Resah, Pedemo Layangkan 4 Tuntutan

Konten Wawali Surabaya Armuji Bikin Resah, Pedemo Layangkan 4 Tuntutan

Esti Widiyana - detikJatim
Kamis, 17 Nov 2022 13:44 WIB
Massa KOMPI Jatim demo Wawali Armuji di Balai Kota Surabaya
Sekelompok orang mendemo Wawali Armuji di Balai Kota Surabaya. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Puluhan orang menggeruduk Balai Kota Surabaya. Mereka mendemo Wakil Wali Kota (Wawali) Armuji yang hobi bikin konten. Massa menganggap konten sidak yang diunggah wawali tidak sesuai dengan realita di lapangan.

Massa yang mengatasnamakan diri sebagai KOMPI Jatim itu menyampaikan aspirasi di Balai Kota Surabaya. Sayangnya mereka tidak ditemui oleh Wawali Armuji karena yang bersangkutan sedang menjalankan ibadah umrah.

"Dari bagian konten yang ada sedikit kekecewaan dari masyarakat Surabaya, karena Bapak Armuji tidak langsung mencari kebenaran fakta di lapangan. Sehingga, fakta di lapangan apa yang diungkap Pak Armuji tidak sesuai," ujar pembantu korlab dari KOMPI Jatim Edi Mahmudi kepada wartawan, Kamis (17/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edi Mahmudi mengatakan bahwa Armjui kerap mendatangi sejumlah proyek. Mulai dari di Tegalsari, Rungkut, dan lainnya. Baik pekerjaan jalan, paving, maupun pekerjaan jembatan.

"Ada pembangunan jembatan ditolak, padahal itu yang mengajukan warga. Bukannya tidak berdampak, tapi meresahkan warga," tambah Edi.

ADVERTISEMENT

Meski tidak berhasil ditemui Armuji para pendemo menyampaikan 4 tuntutan mereka.

Berikut ini 4 tuntutan yang disampaikan massa:

1. Menghentikan sidak wakil wali kota yang cenderung meresahkan masyarakat

2. Menghentikan produksi konten yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan

3. Wakil wali kota harus paham aset milik Pemkot Surabaya

4. Pemerintah untuk cek aset pemkot agar bisa digunakan masyarakat umum bukan hanya orang atau kelompok tertentu

Armuji memang kerap membuat konten beragam. Dari ngobrol santai hingga sidak ke beberapa lokasi. Kali ini hobi Armuji itu kini menuai kritikan warga. Namun, sejumlah warga Surabaya yang disidak Armuji merasa keberatan.

Mereka merasa sang wawali memprioritaskan konten ketimbang menuntaskan masalah di lapangan. Salah satunya saat Armuji melakukan sidak proyek pembangunan jembatan dan pavingisasi di kawasan Dukuh Bulu Lontar, Kecamatan Sambikerep beberapa waktu lalu.

Warga kecewa dan tak menyangka sidak yang dilakukan Armuji pada 10 Oktober 2022 itu dibuat konten. Sidak itu diunggah di akun TikTok Armuji @cakj1 pada 14 November 2022.

Armuji dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa apa yang dia lakukan adalah wujud keberpihakan pada masyarakat dan pertanggungjawaban melalui media sosial.

"Tugas wakil wali kota di antaranya adalah menindaklanjuti laporan dan/atau temuan hasil pengawasan aparat pengawasan, melaksanakan pemberdayaan perempuan dan pemuda, serta mengupayakan pengembangan dan pelestarian sosial budaya dan lingkungan hidup," kata Armuji.

Soal pemberitaan masyarakat yang menolak sidaknya di Bulu Lontar, menurut Armuji itu tidak benar. Terbukti tokoh masyarakat memberikan testimoni positif terkait proses pembangunan yang berjalan normal setelah dikunjungi orang nomor dua di Kota Pahlawan tersebut.

"Saya juga tidak ingin program pemerintah kota tidak berjalan, kebijakan pemerintah kota akan kami kawal secara sungguh-sungguh. Terkait tuduhan penerimaan suap, silahan dibuktikan, jangan kami turun malah dipermasalahkan," katanya.




(dpe/dte)


Hide Ads