Pemotor Honda PCX berstiker real madrid diduga mencuri kabel milik PT KA Daop 8 di Jalan Ahmad Yani Frontage Road Timur, Surabaya. Aksi pemotor itu viral di aplikasi percakapan dan medsos.
Kabel yang dicuri merupakan kabel udara telekomunikasi KA. Nilainya pun cukup fantastis atau lebih dari Rp 30 juta.
Manager Humas KAI Daop 8 Luqman Arif menjelaskan bahwa kabel yang hendak dicuri adalah kabel udara telekomunikasi ukuran 20 core dengan panjang kurang 350 meter. Berdasarkan penjelasan dari unit yang tertanggung jawab kabel yang hendak dicuri itu nilai mencapai puluhan juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kata petugas sinyal, telepon, dan listrik (sintelis) PT KAI, nilainya puluhan juta. Lebih dari Rp 30-an juta," katanya kepada detikJatim, Minggu (23/10/2022).
Aksi pria yang diduga telah memotong kabel, menggulung, dan hendak membawanya itu ketahuan warga setempat. Warga yang merekam aksi pria itu di dalam video sempat menegur buat apa pria itu membawa kabel tersebut? Tapi terduga pelaku malah sempat mengancamnya.
Pria terduga pelaku yang menaiki motor seorang diri itu malah menantang balik. Ia sempat mendatangi warga yang memvideo aksinya dari seberang jalan. Sebelum kembali ke tempat kabel yang sudah siap ia bawa, pria itu sempat mengancam membunuh pria itu bila melaporkan aksinya.
"Lapo sampeyan gowo kabele pak? Tak Rekam video lo iki. Sampeyan gowo kabele tak bengoki maling (kenapa sampeyan bawa kabel itu pak? Saya rekam video lo ini. Sampeyan bawa kabelnya saya teriaki maling)," ujar pria perekam video tersebut.
Begitu pria terduga pelaku itu mendatangi si perekam video. Dia mengatakan kepada perekam video bahwa kabel itu miliknya. "Yo, tak gowo," ujarnya. Tapi perekam video itu tetap menanyai itu kabel siapa dan mengancam lapor polisi kalau sampai kabel itu dibawa. Terduga pencuri itu balik mengancam.
"O, iyo, yowis, yo. Lek sampek aku kenek awakmu tak pateni (O, iyo, ya sudah, ya. Kalau sampai aku ketangkap kamu tak bunuh)," ujarnya.
(dpe/fat)