Haul ke-41 KH Abdul Hamid Pasuruan digelar Rabu (5/10/2022). Berbagai persiapan dilakukan agar pelaksanaan haul berlangsung lancar.
Ribuan personel keamanan dikerahkan selama pelaksanaan haul. Ribuan personel merupakan gabungan yang terdiri dari polisi, TNI, BPBD, dinas perhubungan, dinas kesehatan, dan instansi terkait lainnya.
"Personel yang dikerahkan pada haul kali ini berjumlah 1.025 personel," kata Kapolres Pasuruan Kota AKBP R.M. Jauhari, Selasa (4/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Riwayat Probolinggo yang Dulu Bernama Banger |
Ribuan personel disebar ke 49 titik pengamanan mulai dari ring 1 yakni di sekitar lokasi pusat acara Pondok Pesantren Salafiyah, ring 2 yakni wilayah yang dekat pusat acara, hingga ring 3 yakni wilayah perbatasan Kota Pasuruan. Personel mulai disebar pada sore hari.
"Kami all out dengan menyiagakan anggota pasukan pengamanan di 49 titik yang akan dijaga berdasarkan pembagian skala ring satu hingga ring tiga. Fokus utama pengamanan ada di ring satu sekitar Pondok Salafiyah. Di area yang masuk ring satu nantinya harus steril dan tidak boleh ada mobilitas kendaraan apapun kecuali undangan VIP dan VVIP," ucapnya.
Selain ribuan personel keamanan dikerahkan, polisi juga melakukan penyekatan di tujuh ruas jalan yang ada di Kota Pasuruan.
Tujuh ruas jalan yang dilakukan penyekatan antara lain Jl. Gajah Mada, tepatnya simpang tiga garasi Bus Ladju; Simpang Empat Tugu Jam dekat Lapas IIB Pasuruan, Simpang Jl Sumatra-Jl Jawa, Jl Sumatra. Kemudian Jalan dekat Toko Mahkota, Simpang Empat PLN lama, dan Simpang Wiroguno.
"Jalan Wachid Hasyim, dari masjid jami' ke selatan itu steril," terang Jauhari.
BPBD Kota Pasuruan juga mulai melakukan penyemprotan kawasan alun-alun dengan air. Penyemprotan dilakukan untuk menghilangkan debu agar jamaah nyaman.
Haul KH Abdul Hamid, seperti tahun-tahun sebelumnya, diperkirakan dihadiri puluhan ribu jemaah. Jemaah datang dari berbagai daerah di Jawa bahkan luar Jawa.
(dpe/iwd)