Seorang pendaki di Gunung Lawu Magetan tewas. Pendaki tersebut sempat pingsan sebelum meninggal dunia.
Pendaki itu adalah Agustinus Dedie Satriyo Utomo (42), warga Bibis Wetan, Gilingan Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah.
Berikut fakta-faktanya:
1. Pendaki Lawu asal Jawa Tengah
Pendaki Gunung Lawu meninggal pukul 05.00 WIB bernama Agustinus Dedie Satriyo Utomo (42). Korban Bibis Wetan, Gilingan Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Pendaki Lawu meninggal sempat pingsan
Agustinus Dedie Satriyo Utomo (42) warga Bibis Wetan, Gilingan Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah, meninggal saat mendaki Gunung Lawu Magetan.
Sebelum diketahui meninggal, korban sempat pingsan di pos 3 saat hendak berangkat pendakian. Saat itu, korban dan rombongan berjumlah 16 orang berangkat pukul 05.00 WIB, Minggu (18/9/2022).
"Saat rombongan pendaki berjumlah 16 orang sampai di Pos 3, korban mendadak pingsan. Kemudian mengabari anggota relawan sekitar pukul 09.00 WIB," ujar Kepala BPBD Magetan, Budi Ari saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (18/9/2022).
3. Rombongan Pendaki menghubungi BPBD Magetan
BPBD Magetan tiba di pos 3 setelah dihubungi rombongan pendaki jika ada salah satu pendaki pingsan. Rombongan sempat panik. BPBD akhirnya tiba di lokasi sekitar pukul 10.50 WIB. Setelah itu, BPBD Magetan tiba di lokasi melakukan koordinasi dan melakukan evakuasi korban.
"Sempat panik rombongan dan BPBD tiba di lokasi sekitar pukul 10.15 WB langsung membawa turun korban yang kala itu masih belum meninggal," kata Kepala BPBD Magetan, Budi Ari saat dikonfirmasi.
4. Kondisi medan cukup sulit
Evakuasi Agustinus Dedie Satriyo Utomo (42) yang pingsan di pos 3 lalu dibawa turun ke pintu pos pendakian cukup sulit.
BPBD baru tiba di Pos Cemoro Sewu pukul 15.20 WIB. Sementara pada pukul 16.00 WIB, saat tim kesehatan memeriksa kondisi pendaki tersebut, ia sudah dinyatakan meninggal dunia.
"Saat evakuasi turun masih pingsan dan sampai bawah pintu pos pendakian korban meninggal dunia setelah diperiksa oleh tim medis," jelasnya.
5. Korban mendaki bersama 16 orang
Agustinus Dedie Satriyo Utomo (42) warga Bibis Wetan, Gilingan Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah, meninggal saat mendaki Gunung Lawu Magetan.
"Rombongan pendaki berjumlah 16 orang," ujar Kepala BPBD Magetan, Budi Ari saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (18/9/2022).
Adik keponakan Dedi, Denika mengaku berangkat dari rumah pada Minggu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Keluarga tidak mengetahui jika Dedi akan mendaki Gunung Lawu.
"Berangkatnya dini hari tadi. Memang biasanya suka touring jauh, tapi nggak tahu kalau mendaki gunung. Tapi memang suka olahraga," tandas Denika.
6. Jenazah korban dibawa ke rumah duka
Kepala BPBD Magetan, Budi Ari saat dikonfirmasi detikJatim mengaku almarhum langsung dibawa ke rumah duka saat tiba di pos pendakian bawah.
"Pukul 16.47 WIB jenazah Survivor dibawa ke rumah duka dengan menggunakan ambulans. Pukul 17.00 WIB operasi evakuasi ditutup," pungkasnya.
7. Almarhum memiliki riwayat sakit jantung
Adik keponakan Dedi, Denika mengatakan almarhum memang memiliki riwayat sakit jantung. Namun memang dalam beberapa tahun terakhir sakit jantung Dedi tidak kambuh.
"Sudah lama itu serangan jantung, sekitar 2008. Sudah nggak pernah kambuh," kata Denika di rumah duka, Bibis Wetan, Gilingan, Banjarsari, Solo.
"Sudah lama itu serangan jantung, sekitar 2008. Sudah nggak pernah kambuh," kata Denika di rumah duka, Bibis Wetan, Gilingan, Banjarsari, Solo.
Simak Video "Video: Heboh Rombongan Berpakaian Putih di Puncak Lawu, Ini Faktanya"
[Gambas:Video 20detik]
(fat/fat)