Polres Pasuruan Cek 54 Jip Bromo, Separuhnya Tak Punya Lampu Kabut

Polres Pasuruan Cek 54 Jip Bromo, Separuhnya Tak Punya Lampu Kabut

Muhajir Arifin - detikJatim
Selasa, 13 Sep 2022 16:52 WIB
Polisi cek jip bromo
Polisi mengecek kondisi jip di kawasan wisata Bromo. (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Pasuruan -

Insiden jip terjun ke jurang Bromo membuat polisi turun tangan. Mereka tak ingin kejadian serupa terjadi ke depannya. Sebanyak 54 jip wisata di Tosari, Pasuruan dicek kelengkapannya.

Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Yudhi Anugrah Putra menjelaskan, pihaknya sudah mengecek 54 jip wisata di Tosari. Polisi mengecek surat-surat hingga fungsi keselamatan kendaraan.

"Kami melaksanakan beberapa pengecekan. Dari 54 jip, sebanyak 80 persen kendaraan tertib pajak. Kemudian 70 persen pengemudi punya SIM, yang belum diperpanjang kami imbau segera diperpanjang," jelas Yudhi, Selasa (13/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengecekan fungsi keselamatan kendaraan juga dilakukan. Hasilnya, sebanyak 50% jip atau separuhnya tidak punya lampu kabut, 30% ban mulai tipis, dan 50% kondisi kaki-kaki kurang baik.

"Sebanyak 60 persen minyak rem kurang dan 50 ada kebocoran power steering. Tidak ada segitiga pengaman dan kotak P3K," ungkap Yudhi.

ADVERTISEMENT

Sementara Kepala Desa Wonokitri Eksan yang mewakili paguyuban jip mengatakan, kendaraan yang kecelakaan bukan dari paguyuban jip Brang Kulon atau Pasuruan. Namun, insiden itu tetap berpengaruh pada paguyuban jip secara keseluruhan.

"Meski yang kecelakaan bukan dari Pasuruan, kami dirugikan. Tapi peristiwa ini kami harap menjadi pengingat dan bahan evaluasi bagi kami. Kita akan perkuat dan perbaiki paguyuban. Kami sangat berterima kasih ada dialog seperti ini. Ini baru pertama kali. Kami mengharapkan ada cek rutin secara berkala, 3 sampai 4 bukan sekali dan difasilitasi pengurusan surat surat," jelasnya.

Sebagai informasi, sebuah jip yang membawa lima wisatawan asal Ngawi terjun ke jurang di kawasan Bukit Cinta, Tosari, Pasuruan. Jeep tersebut mengalami kecelakaan dalam perjalanan dari Cemoro Lawang, Sukapura, Probolinggo menuju Bukit Penanjakan, Tosari, Pasuruan.

Sopir Jeep, Sarioleh (30) Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo dan seorang pejabat Pemkab Ngawi tewas dalam insiden tersebut. Sementara empat penumpang lain luka-luka.




(dte/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads