Khofifah Pastikan Pengobatan Korban Jembatan Putus Ditanggung Pemerintah

Khofifah Pastikan Pengobatan Korban Jembatan Putus Ditanggung Pemerintah

M Rofiq - detikJatim
Jumat, 09 Sep 2022 21:31 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi korban jembatan putus di Probolinggo
Gubernur Jatim Khofifah meninjau lokasi jembatan putus di Probolinggo. (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau jembatan putus di Desa Kregenan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo. Ia juga mengunjungi langsung jembatan gantung yang putus tersebut.

Masih ada 10 siswa SMPN 1 Pajarakan yang dirawat di 2 ruang Asoka G dan Asoka F di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan. Mereka terluka saat jembatan gantung yang mereka lewati itu putus, di tengah jalan sehat memperingati Hari Olahraga Nasional.

Khofifah memberikan santunan dan bingkisan buah untuk semua korban yang saat ini sedang dirawat. Menurutnya, semua korban akan mendapatkan trauma healing dan semua pembiayaan medis akan di tanggung pemerintah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi korban jembatan putus di ProbolinggoGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi korban jembatan putus di Probolinggo. (Foto: M Rofiq/detikJatim)

Tidak hanya itu Khofifah juga memerintahkan Pemkab Probolinggo untuk melakukan asesmen semua jembatan gantung yang ada di seluruh desa di Kabupaten Probolinggo.

Fathur Rozi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo akan melakukan pendataan semua korban dan akan memberikan trauma healing agar korban bisa kembali pulih dan kembali belajar di sekolah.

ADVERTISEMENT

"Korban akan kami data semuanya, semua pengobatan akan kami lakukan trauma healing agar bisa kembali pulih dan bisa melaksanakan belajar mengajar lagi setelah sembuh," ujar Fathur, Jumat (9/9/2022).

Dalam kesempatan itu Khofifah menegaskan agar semua jembatan gantung di asesmen sehingga kejadian serupa tidak terulang. Setelah pengecekan ia meminta ada perawatan berkala dan jembatan yang putus kembali dibangun dengan biaya dari Pemprov Jatim. Semua korban juga diberi santunan.

"Pihak Pemkab Probolinggo segera lakukan asesmen semua jembatan gantung yang ada di desa-desa di Kabupaten Probolinggo dan melakukan perawatan jembatan, agar tidak terulang. Jembatan akan dibangun menggunakan anggaran dari Pemprov Jatim, dan korban kami beri santunan," ujarnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads