Kisah Pilu Jenazah Lamongan yang Makamnya Dibongkar-Tali Pocong Dicuri

Lamongan -

Sebuah makam di Lamongan dibongkar orang tak bertanggung jawab. Aksi bongkar makam itu diduga bertujuan untuk mencuri tali pocong. Video makam yang sudah dalam keadaan terbongkar itu viral di media sosial.

Berdasarkan penelusuran detikJatim, lokasi video makam yang dibongkar itu di Dusun Plarisan, Desa Jelakcatur, Kecamatan Kalitengah.

Kepala Dusun Plarisan Ja'far membenarkan makam yang dibongkar itu ada di dusunnya. Ia sebutkan bahwa jenazah warga yang makamnya dibongkar dan tali pocongnya hilang itu diketahui bernama Rahwan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ja'far menyebutkan, Rahwan baru saja meninggal pada Jumat lalu (2/9/2022). Jenazahnya kemudian dimakamkan di pemakaman desa RT 02, RW 01 Dusun tersebut.

"Pak Rahwan sebenarnya baru dimakamkan 5 hari lalu, tepatnya hari Jumat," ujar Jakfar.

Lebih jauh Ja'far menuturkan bahwa Almarhum Rahwan sebenarnya warga asal Demak, Jawa Tengah. Ia menikah dengan warga Dusun Plarisan hingga memiliki 3 orang anak.

Sebelum meninggal, Rahwan beserta anak dan istrinya tinggal mengontrak di Sidoarjo. Mereka tinggal di sana karena Rahwan memang bekerja di Sidoarjo.

Hingga akhirnya Rahwan meninggal, istri dan ketiga anaknya otomatis kehilangan kepala rumah tangga sekaligus mata pencaharian. Mereka pun terpaksa kembali ke Lamongan.

Karena selama ini Rahwan belum mampu membeli rumah, baik di Sidoarjo maupun di Desa Plarisan, istri dan ketiga anaknya pun terpaksa tinggal menumpang di rumah saudaranya.

"Sementara ini ikut saudaranya di desa ini karena sehari-hari bertempat tinggal di Sidoarjo," tambah Jakfar.

Makam dibiarkan terbongkar setelah berhasil mengambil 2 tali pocong. Baca di halaman selanjutnya.

Jenazah yang makamnya dibongkar dengan 2 tali pocongnya hilang viral di media sosial di Lamongan. Ada 2 video yang viral. Satu berdurasi 16 detik lainnya berdurasi 52 detik. Isi video itu kurang lebih sama, memperlihatkan makam di sebuah TPU yang terbuka.

Terlihat kayu penutup makam berserakan dan berantakan. Tanah bekas galian dan penutup mayat yang terbuat dari balok kayu terbuka di samping mayat. Batu nisan di makam juga berantakan, membuktikan adanya bekas penggalian.

Terlihat juga sesosok mayat yang masih utuh dibuktikan oleh perekam video dengan menunjukkan rambut mayat yang masih ada sembari menyampaikan keheranan. Sebab makam itu milik orang yang baru saja meninggal.

"Ora ilok temen cah cah, golek kesaktian kok koyok ngene, kuburane uwong ndang dibongkar, (Tidak etis beneran, cari kesaktian kok kayak begini, kuburan orang di bongkar)," kata seseorang dalam video tersebut.

Kepala Desa Jelakcatur, Elqosim membenarkan bahwa peristiwa makam dibongkar itu terjadi di desanya.

"Iya, betul itu di desa saya. Tepatnya di Dusun Plarisan," kata Elqosim, Selasa (6/9/2022)

Selain makam dalam keadaan terbongkar Elqosim memastikan ada 2 tali pocong jenazah yang hilang. Ia pastikan juga selain 2 tali pocong itu tidak ada lagi yang hilang.

"Ada 2 tali pocong yang hilang," ujarnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya