Bus Trans Jatim sebenarnya punya fasilitas khusus untuk penumpang lanjut usia (lansia), penyandang disabilitas, dan ibu hamil. Yakni dengan menyediakan kursi khusus di dalam bus agar mereka selalu nyaman selama perjalanan. Namun, kursi-kursi tersebut tampaknya masih jadi sekadar pemanis.
Dari pantauan detikJatim, di dalam Bus Trans Jatim terdapat kursi berwarna hijau dan tempat pegangan untuk para penumpang yang berdiri. Selain itu, ada dua kursi berwarna biru bagi penumpang lansia, penyandang disabilitas, dan ibu hamil.
Saat pertama masuk ke dalam bus, petugas akan menyambut hangat para penumpang. Dengan lembut, petugas itu menanyakan tujuan para penumpang. Dengan mengeluarkan tiket, para penumpang ada yang memberikan uang tunai atau yang hanya men-scan barcode untuk melakukan pembayaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak berselang lama, dua penumpang masuk ke dalam bus. Lantaran kursi hijau sudah penuh, ada dua penumpang yang duduk di kursi biru. Petugas pun mencoba mengingatkan kedua penumpang tersebut.
"Untuk kursi biru itu khusus untuk penumpang lansia, ibu hamil, atau difabel pak," kata seorang petugas berinisial CK kepada penumpang bertopi hitam, Jumat (2/9/2022)
Mendapat teguran itu, penumpang yang menggunakan kaus abu-abu lengan panjang itu bukannya berdiri. Ia malah melihat ke arah jendela. Setelah beberapa kali diperingatkan oleh petugas, penumpang itu ngedumel.
"Nggak ada ibu hamil aja kok," kata pria tersebut.
Perkataan pria itu membuat CK terdiam dan pada akhirnya membiarkan penumpang ndableg itu duduk di kursi khusus. CK mengaku, banyak penumpang dengan model tersebut.
"Sering kali memang ada penumpang kayak gini. Nggak mau tahu kalau kursi ini khusus untuk orang-orang lansia, ibu hamil, dan difabel," kata CK.
Selama tidak ada lansia atau ibu hamil, lanjut CK, ia akan membiarkan para penumpang menduduki kursi biru tersebut. Namun jika nantinya ada penumpang ibu hamil atau lansia, penumpang yang menduduki kursi tersebut akan diberikan peringatan untuk mendahulukan penumpang khusus.
"Kalau nggak mau juga, akan diturunkan di halte selanjutnya," tegas CK.
(dte/dte)