Petaka Pilu Truk Trailer Renggut 11 Nyawa di Bekasi saat Jam Pulang Sekolah

Kabar Nasional

Petaka Pilu Truk Trailer Renggut 11 Nyawa di Bekasi saat Jam Pulang Sekolah

Tim detikJatim - detikJatim
Rabu, 31 Agu 2022 18:35 WIB
Warga melihat lokasi tempat kejadian kecelakaan sebuah truk kontainer yang menabrak halte bus di depan SDN Kota Baru II dan III di Jalan Sultan Agung, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (31/8/2022). Menurut keterangan kepolisian, dalam kecelakaan yang diduga diakibatkan rem blong tersebut telah menyebabkan 10 orang meninggal dunia, tujuh diantaranya anak-anak sekolah serta 30 orang lainnya luka-luka. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/wsj.
Kecelakaan truk trailer di Bekasi. (Foto: ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)
Surabaya -

Kecelakaan maut yang terjadi di depan SD Kota Baru II dan III, Jalan Sultan Agung, Kranji, Bekasi sungguh memilukan. Insiden nahas itu terjadi begitu cepat. Kendaraan berbodi besar itu tanpa ampun menabrak halte dan menyambar tiang BTS.

Celakanya, kecelakaan itu terjadi saat jam pulang sekolah. Banyak orang yang berkerumun di depan SD tersebut. Simak penjelasan kecelakaan tersebut dilansir dari detikNews.

Truk Tabrak Tiang BTS

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut. Menurutnya, jalanan di TKP kondisinya landai alias tidak ada turunan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau dilihat dari tipe jalan, ini tidak menurun, dan ada bekas rem. Juga ini menabrak halte, orang yang menunggu di halte, dan titik terakhir menubruk tiang Telkomsel," kata Latif kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu (31/8/2022).

Kemudian, tiang BTS yang ditabrak oleh truk itu roboh dan menimpa mobil-mobil yang ada di jalan. Salah satunya menimpa sebuah pikap dan sopir pikap tersebut meninggal

ADVERTISEMENT

"(Tiang) ini roboh, jatuh ke tengah jalan, juga menimpa kendaraan roda pikap, dan orangnya meninggal," lanjutnya.

11 Orang Tewas, Mayoritas Anak-anak

Latif menyebutkan ada 30 orang yang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut. Sebelumnya, korban tewas kecelakaan maut ini dilaporkan berjumlah 10 orang. Kini, korban tewas bertambah menjadi 11 orang.

"Update terakhir 11. Tambah satu lagi ," kata Kapolsek Bekasi Kompol Salahuddin di lokasi kejadian.

Kecelakaan terjadi saat jam anak-anak pulang sekolah. Hal itu dikarenakan peristiwa kecelakaan terjadi di SD Kota Baru II dan III Kota Bekasi.

"Iya, tadi memang kebanyakan anak sekolah. Ini halte SD Kota Baru II dan III. Lagi menunggu. Kebetulan lagi di halte, sedang berkumpul. Tiba-tiba ada kendaraan truk trailer yang menyelonong ke bahu jalan, dan menabrak dua sepeda motor dan tadi Telkom ini menimpa kendaraan di seberang jalan," ungkap Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, di lokasi kejadian, Rabu (31/8/2022).

Kecepatan Truk Diduga 60 km/jam dan Bawa Besi

Polisi menduga kecepatan truk di atas 60 km per jam. Namun, polisi tetap menyelidiki kemungkinan penyebab lainnya.

"Untuk sementara yang kami lihat adalah letak persneling ada di gigi 3. Kami duga kecepatannya pasti di atas 60 km per jam. Ini masih kami duga. Kecepatannya nanti kita ukur," ujar Latif.

"Sedang kita lakukan penyelidikan, kalau rem blong juga jalan datar, kalau perkiraan kami mungkin kecepatannya," ujarnya.

Diketahui, truk trailer tersebut membawa besi dari arah Kranji menuju Cakung.

"Kalau ini dari Kranji menuju Cakung. Muatannya besi," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif.




(hse/dte)


Hide Ads