Eri bersama timnya yang diisi sejumlah OPD. Eri tampak fokus dan tetap tersenyum sembari menarik tambang melawan tim dari Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.
"Ayo rek, tarik rek," teriak Eri kepada timnya, Sabtu (13/8/2022).
Hari ini, Pemkot Surabaya menggelar lima lomba sekaligus. Lomba ini diikuti oleh seluruh OPD Pemkot dan Forkopimda Surabaya. Masyarakat pun banyak yang berdatangan untuk memeriahkan acara.
"Alhamdulilah lomba hari ini sangat luar biasa. Jadi ada beberapa lomba, seperti tarik tambang, perahu layar, panjat pinang, gobak sodor di Pantai Kenjeran ini. Kalau kita lihat kondisinya seperti ini bisa wisata di Kota Surabaya, salah satunya di Kenjeran," jelasnya.
Dalam lomba hari ini, ada tarik tambang, hadang putri, panjat pinang, estafet tradisional, gepuk bantal dan perahu layar.
Eri sendiri hanya mengikuti lomba tarik tambang dan memberangkatkan lomba perahu layar sekaligus ikut naik perahu. Ada total 37 peserta lomba perahu layar yang berasal dari nelayan sekitar bertanding adu kecepatan memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya.
"Ada 37 peserta lomba perahu layar dengan gambar (layar) yang berbeda-berbeda. Tapi ini sangat luar biasa, tadi saya sempat ikut ke arah perahu layar dan deg-degan karena ombaknya agak besar," ujarnya.
Eri mengatakan, lomba ini tentunya untuk memperingati Hari Kemerdekaan. Selain itu, masyarakat juga harus mengingat perjuangan para pejuang untuk Kemerdekaan Indonesia.
Meski tidak berjuang dalam peperangan, orang nomor satu di Kota Pahlawan ini ingin warganya berperang melawan berbagai rintangan hidup. Mulai dari kemiskinan hingga kebodohan.
"Maka kita sekarang harus punya semangat yang luar biasa untuk mempertahankan kemerdekaan dan merebut kemerdekaan dari kemiskinan, kebodohan dan pengangguran yang ada," pungkasnya.
(dte/dte)