Sandal Hilang Saat Terik, Jemaah Haji Ini Jalan hingga Kaki Melepuh

Sandal Hilang Saat Terik, Jemaah Haji Ini Jalan hingga Kaki Melepuh

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 14 Jun 2022 20:07 WIB
Jemaah haji asal Tuban nekat berjalan tanpa alas kaki di bawah terik sekitar 50 derajat celsius. Dampaknya, telapak kakinya melepuh.
Telapak kaki jemaah haji melepuh/Foto: Istimewa
Surabaya -

Jemaah haji asal Tuban nekat berjalan tanpa alas kaki di bawah terik sekitar 50 derajat celsius. Dampaknya, telapak kakinya melepuh.

Petugas haji menginformasikan ada jemaah yang sandalnya hilang. Kemudian jemaah tersebut nekat berjalan tanpa alas kaki.

"Informasi dari petugas kloter, ada jemaah kita yang kehilangan sandalnya saat keluar dari masjid. Akhirnya terpaksa jalan tanpa alas kaki sehingga telapak kakinya melepuh," kata Ketua PPIH Embarkasi Surabaya Husnul Maram di Hall Mina, Selasa (14/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi kejadian itu, Maram meminta jemaah haji untuk membawa kantong plastik saat keluar kamar. Kantong plastik itu untuk menaruh sandal saat masuk masjid, agar tidak hilang.

"Jadi jangan lupa kalau masuk masjid, sandalnya dimasukkan kresek," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, memakai alas kaki menjadi keharusan. Sebab suhu di Arab Saudi bisa mencapai 50 derajat celsius.

"Suhu di sana saat ini 50 derajat celsius. Jika Bapak Ibu keluar dari kamar, jangan lupa untuk memakai alas kaki, sandal ataupun sepatu," ujarnya.

Karena cuaca panas, jemaah haji diminta memperbanyak minum air putih. Itu agar jemaah haji tidak dehidrasi.

"Misal kalau urine Bapak Ibu berwarna kuning, mohon untuk tidak keluar kamar dulu. Panjenengan perbanyak minum air putih dulu sampai air kencingnya bening kembali, agar tidak terjadi dehidrasi," tambahnya.

Hingga hari ini, ada 6.719 jemaah haji dari 15 kloter yang sudah berangkat ke Madinah. Catatan evaluasi selama 10 hari pertama, pihaknya belajar dari barang bawaan koper dan tas tenteng.




(sun/sun)


Hide Ads