Keberangkatan 2 Jemaah Haji Tulungagung Ditunda gegara Positif COVID-19

Keberangkatan 2 Jemaah Haji Tulungagung Ditunda gegara Positif COVID-19

Adhar Muttaqin - detikJatim
Kamis, 09 Jun 2022 06:06 WIB
calon jemaah haji tulungagung
Jemaah haji asal Tulungagung (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)
Tulungagung -

Jemaah haji asal Tulungagung diberangkatkan Rabu (8/6). Namun, 2 calon jemaah haji (CJH) dinyatakan positif COVID-19. Keduanya harus menjalani isolasi mandiri dan menunda keberangkatan.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tulungagung Didik Eka membenarkan hal tersebut. Kedua CJH tersebut berasal dari Kecamatan Boyolangu dan Ngunut.

"Kami lakukan pemeriksaan PCR pada 398 calon jemaah haji, hasilnya 2 positif, lainnya negatif," kata Didik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, kedua CJH tersebut cukup sehat dan tidak mengalami gejala sakit. Pihaknya langsung koordinasi dengan Kementerian Agama Tulungagung untuk mengambil langkah lanjutan.

"Hari ini tim kami menemui kedua calon jemaah haji tersebut untuk menguatkan mental dan psikologisnya, sehingga yang bersangkutan bisa segera sembuh," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Kedua CJH itu terpaksa harus menunda keberangkatan terlebih dahulu hingga dinyatakan negatif COVID-19. Jika telah negatif, maka keberangkatannya akan disusulkan melalui kloter lain.

"Makanya ini akan kami pantau terus, nanti ketika lima hari akan kami PCR lagi, kalau sudah negatif maka bisa disusulkan oleh Kemenag," jelasnya.

Didik mengatakan bahwa keterangan bebas COVID-19 menjadi persyaratan wajib yang ditetapkan pemerintah Arab Saudi bagi seluruh CJH. Selain itu, mereka juga wajib mendapatkan vaksinasi COVID-19 secara lengkap dan vaksin meningitis.

"Karena masih dalam masa pandemi, sehingga ada syarat bebas COVID-19 itu," kata Didik.

Selain kepada CJH, pihaknya juga melakukan pemeriksaan PCR terhadap petugas pendamping haji dari Dinas Kesehatan dan Kantor Kemenag Tulungagung. Hasilnya, ditemukan 2 petugasyang positif COVID-19.

"Untuk petugas pendamping haji ada 2 yang positif COVID-19. Kalau ada petugas yang positif, langsung kami ganti dengan petugas yang lain," imbuhnya.

Didik memastikan, jumlah jemaah yang memiliki kemampuan jasmani dan rohani untuk berhaji sebanyak 396 orang serta 4 petugas pendamping. Sehingga total jemaah calon haji dan petugas yang diberangkatkan sebanyak 400 orang.




(hse/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads