.webp)
Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyapa warga dan membagikan sajadah di Desa Pesanggrahan, Kutorejo, Mojokerto. Ia berpesan kepada warga agar memanfaatkan sajadah tersebut untuk salat tahajud.
Rombongan Wapres berhenti di depan Playgorup Desa Pesanggrahan, Jalan Raya Mojosari-Pacet sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, Kiai Ma'ruf dalam perjalanan kembali dari acara sarasehan dengan Pergunu di Institut KH Abdul Chalim, Desa Bendunganjati, Pacet, Mojokerto.
Dikawal ketat paspampres, Kiai Ma'ruf menyapa langsung warga yang sudah menantinya di tepi jalan. Orang nomor dua di Indonesia ini juga membagikan bingkisan berisi sajadah kepada mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti dipakai tahajud ya," kata Kiai Ma'ruf saat membagikan sajadah kepada warga, Jumat (3/6/2022).
Wapres hanya sekitar 2 menit di tempat ini. Ia berpamitan kepada warga dengan mengucapkan salam sembari mengangkat kedua tangannya. Kiai Ma'ruf dan rombongannya lantas melanjutkan perjalanan ke Surabaya untuk istirahat.
Meski hanya sebentar, warga mengaku senang bisa bertemu langsung dengan Wapres. Seperti yang dirasakan Latifatus Syakiroh (50), warga Desa Pesanggrahan.
"Ini sajadah, pertanda kita sebagai penduduk Indonesia disuruh salat, bertakwa kepada Tuhan. Alhamdulillah senang bertemu Pak Wapres," terangnya.
Kepala Desa Pesanggrahan Moch Afif menjelaskan warganya yang menerima sajadah dari Wapres berjumlah 40 orang. Mereka dari unsur ibu-ibu PKK, pemuda karang taruna, dan juga santri.
"Masyarakat kami menghormati beliau. Tidak hanya sebagai Wapres, tapi juga sebagai ulama besar. Oleh karena itu kedatangan beliau di Pesanggrahan ini sangat kami harap berkahnya," tandasnya.
(dpe/iwd)
