Jalur Probolinggo-Situbondo Padat Sejauh 3 KM Dampak Banjir

Jalur Probolinggo-Situbondo Padat Sejauh 3 KM Dampak Banjir

M Rofiq - detikJatim
Kamis, 26 Mei 2022 14:08 WIB
banjir di probolinggo dampak hujan deras
Banjir di Probolinggo dampak hujan deras (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Cuaca ekstrem hujan deras disertai petir terjadi di Kota dan Kabupaten Probolinggo sejak dini hari, Kamis (26/5/2022). Akibatnya, arus lalu lintas menjadi padat karena pengendara mengurangi kecepatan mobil saat melintas.

Kepadatan itu terjadi di Jalan Raya Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Yakni dari arah Probolinggo ke Situbondo dan sebaliknya.

Antrean kendaraan terjadi sejauh 3 KM. Ketinggian air mencapai 50 cm. Sementara badan jalan yang tergenang air sejauh 300 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah pengendara pun mengeluhkan kepadatan ini. Terlebih dari pantauan detikJatim, belum ada petugas yang mengurai kemacetan di sana.

"Banjir meluap ke jalan raya, banyak kendaraan melaju pelan, karena takut air masuk ke bagian mesin dan macet, akibatnya arus lalu lintas tersendat," ujar salah satu pengguna jalan, Arifandi saat dihubungi detikJatim.

ADVERTISEMENT
probolinggo macetJalur Probolinggo padat dampak banjir/ Foto: M Rofiq

Hujan tersebut terjadi sejak Kamis dini hari pukul 03.30 WIB. Akibatnya, sungai tidak tahan menampung volume debit air dan meluap.

Luberan air juga mengalir ke pemukiman warga dan jalan raya pantura, khususnya di 5 desa. Yakni Desa Gending, Jati Adi, Pesisir, Brumbungan Lor, dan Desa Klaseman. Kelimanya berada di Kecamatan Gending.

"Iya benar (banjir), namun kami masih mendata KK yang terdampak banjir," jelas Kades Jati Adi, Tutik Subardiyah.

Tidak hanya rumah, banjir juga membuat ratusan hektar sawah di Kecamatan Gending terendam air. Sampai saat ini, lalu lintas masih terpantau padat. Karenanya, waspada dan hati-hati bagi Anda yang melintas di sana.




(hse/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads