"Nggih mas, tapi nggih pripun malih, namine musibah (Ya trauma, Mas, tapi ya bagaimana lagi, namanya musibah)," ungkap Yatimah ketika ditemui detikJatim di rumahnya, kawasan Kalilom, Surabaya, Jumat (13/5/2022).
Yatimah mengaku hingga saat ini ketiga anaknya belum mendapatkan trauma healing. Dia berharap program pemkot itu benar-benar bsa menghapus trauma, baik bagi 3 anaknya, maupun seluruh keluarga besar.
"Tasih dereng, paling nggih menawi sampun mantuk sedanten (masih belum mendapat trauma healing, palingan ya kalau sudah pulang semua)," tambahnya.
Ketiga anak Yatimah yang menjadi korban perosotan ambrol itu adalah Siti Saadatul Syakdiyah Assyarqowi (19), Ermila Syabrina Assyarqowi (17), dan Muhammad Zainul Mustofa Assyarqowi (11). Si bungsu yang akrab disapa Zain saat ini sudah pulang ke rumah. Sedangkan dua kakak Zain masih dirawat di rumah sakit.
Yatimah melanjutkan, seluruh biaya pengobatan, perawatan, hingga operasi telah ditanggung oleh pengelola Kenpark. Namun, belum ada ganti rugi atau itikad untuk bertemu langsung di rumahnya.
"Dereng angsal, operasi mawon (belum dapat, operasi saja)," ucapnya.
Meski begitu, ia mengaku pasrah. Sebagai rakyat kecil, dia cuma bisa ikhlas. Ia berharap musibah yang menimpa 3 buah hatinya tak dialami orang lain.
"Tapi nggih pun kersane, kulo ikhlas, kulo namung pengen yugo-yugo kulo waras, sehat malih, kalian saget aktivitas malih, sing mondok, sing kuliah, sing sekolah isok mbalik kabeh (Tapi ya sudah tidak apa-apa, saya ikhlas, saya hanya ingin anak-anak saya sembuh, sehat kembali, dan bisa beraktivitas lagi, yang mondok, yang kuliah, yang sekolah bisa kembali seperti semula)," ujarnya.
Bahkan, setiap hari, ia mengaku masih terpikir kondisi kesehatan kedua putrinya di rumah sakit. Makan, tidur, hingga melakukan aktivitas apa pun, Yatimah merasa selalu tak bisa tenang.
"Nggih alhamdulillah radi lego, tapi nggih kepikiran ingkang 2 ten rs niku, nopo melih Mila kondisine tasih kados ngoten (Ya alhamdulillah sedikit lega, tapi ya kepikiran sama 2 anak saya di RS, apalagi Mila kondisinya masih seperti itu)," tuturnya.
(dte/dte)