Arus balik Lebaran 2022 dari Bali ke Jawa sudah mulai terlihat di H+5 Lebaran, Sabtu (7/5/2022). Namun, jumlahnya belum mencapai separuh total pemudik dari Bali ke Jawa.
"Benar kurang dari separuh baru kembali ke Bali. Masih ada lebih dari separuh belum melintas di Pelabuhan ASDP Ketapang," ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu kepada detikJatim, Sabtu (7/5/2022).
PT Indonesia Ferry ASDP Cabang Ketapang mencatat bahwa pada H+5 lebaran, ada 142 ribu pemudik dari Jawa kembali ke Bali. Sedangkan, total pemudik dari Bali ke Jawa mencapai 302.205 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada pun jumlah kendaraan roda dua yang melintasi Bali ke Jawa sebanyak 48.005 unit, roda empat sebanyak 32.929 unit, dan bus 2.467 unit.
Sementara itu, pada arus balik kali ini sudah ada 142.981 orang yang menyebrang dari Jawa ke Bali. Untuk kendaraan, roda dua sebanyak 11.919 unit, roda empat 19.402 unit, dan bus sebanyak 994 unit.
Menurut Nasrun, pihaknya memperkirakan bahwa pemudik masih menunggu lebaran ketupat untuk kembali ke Bali. Yakni pada H+7 lebaran.
"Dimungkinkan masih menunggu lebaran ketupat," tambahnya.
Nasrun menambahkan, puncak arus balik lebaran 2022 diprediksi pada hari Sabtu dan Minggu. Karenanya, pihaknya tetap mengantisipasi adanya lonjakan penumpang pada puncak arus balik ini.
"Tetap melakukan antisipasi yang dilakukan oleh polisi dan stakeholder terkait. Kami tetap akan melakukan upaya mengurai adanya antrean," papar dia.
Rekayasa lalu lintas tetap dilakukan di sekitar pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi. Seperti penggunaan jalur lingkar Ketapang sejauh 3,7 kilometer untuk menghindari kemacetan di depan pintu Pelabuhan. Tak hanya itu, pemanfaatan tiket online juga digunakan untuk memecah antrean di sekitar pelabuhan.
(hse/dte)