Kondisi padat merayap terjadi di Jalur Probolinggo-Lumajang dan sebaliknya. Situasi ini terjadi selama lebih dari 12 jam. Pengendara yang terjebak mengeluh meski tak punya pilihan.
Pemudik dari Mojokerto hendak ke Jember Rahmad (40) mengaku terjebak kondisi padat merayap sejak keluar dari gerbang tol Probolinggo Timur.
"Saya dari Mojokerto mau ke Jember ini. Waduh, macetnya parah. Untung enggak berangkat pagi. Soalnya katanya yang parah tadi siang," ujarnya ketika ditemui detikJatim, Rabu (4/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rahmad mengatakan, dia langsung disambut kondisi padat merayap sejak keluar dari Tol Probolinggo Timur. Sudah beberapa jam dia masih terjebak kondisi padat merayap.
"Sejak dari exit tol Probolinggo Timur langsung terjebak macet, dan sampai sekarang masih padat merayap," katanya.
Sebelumnya, warga Leces Zubaidillah yang hendak balik ke rumahnya setelah mudik ke Lumajang juga harus bersabar menghadapi laju kendaraan yang sangat padat merayap. Ia sudah mengalami itu selama hampir 4 jam.
"Macet mulai dari Klakah tadi. Saya di sana jam setengah enam sore. Sekarang sudah hampir jam setengah 10," katanya.
Normalnya, jalur dari Klakah hingga Malasan dengan jarak kurang lebih 20 kilometer itu bisa ditempuh dalam waktu kurang dari 1 jam. Bahkan bisa kurang dari 30 menit. Tapi akibat kemacetan ini ada ekstra waktu lebih dari 3 jam yang harus dijalani pengendara.
Pantauan detikJatim, volume kendaraan dari luar kota untuk tujuan Lumajang dan Jember dan sebaliknya dari Lumajang ke Probolinggo memang meningkat.
KBO Satlantas Polres Probolinggo Iptu Siswandi di Pos Polisi Malasan mengatakan, peningkatan volume kendaraan ini terjadi karena adanya mudik lokal dan arus balik.
"Ada yang melakukan mudik lokal dan ada juga yang hendak liburan ke tempat-tempat wisata. Ini terjadi dua arah," kata Siswandi.
Sebaliknya, dari arah Lumajang ke Probolinggo, kondisi padat merayap terjadi mulai dari Pasar Klakah hingga pintu exit tol Probolinggo Timur.
Menurut Siswandi, kondisi padat merayap ini memang terjadi sejak pukul 09.30 WIB hingga pukul 19:00 WIB. Dia menilai, selepas pukul 19.00 WIB arus lalu lintas sudah mulai sedikit lebih lancar.
(dpe/dte)