Pemandangan itu tampak saat ada seorang ibu dan balitanya tengah kesulitan melintas jalan yang terendam air. Dengan sigap, salah satu polantas, Aipda Suwaji, mendekati ibu tersebut dan langsung menggendong balita berusia 3 tahun hingga ke tempat aman dari genangan air.
Sembari menggendong balita laki-laki tersebut, Aipda Suwaji berjalan beriringan dengan ibunya sekitar 20 meter hingga ke tempat aman dari banjir. Tidak ada raut wajah atau gelagat takut dalam gendongan petugas kepolisian tersebut.
Usai mendapat pertolongan, terlihat ibu tersebut mengucapkan terima kasih kepada Bripka Suwaji. Mendengar ucapan itu, Suwaji hanya tersenyum dan langsung melanjutkan tugasnya mengatur lalu lintas.
"Matur suwun pak," ujar si ibu kepada Aipda Suwaji saat dilihat detikJatim, Rabu (30/3/2022).
![]() |
Banjir di Jalan Raya Kraton berlangsung sejak semalam. Ini karena hujan lebat yang mengguyur dan menyebabkan beberapa sungai sekitarnya meluap. Tak hanya jalan, air juga meluap hingga pemukiman sekitar. Kondisi ini berulang selama bertahun-tahun. Namun tidak ada solusi dari pemerintah.
Hingga pukul 12.00 WIB, banjir setinggi 40 cm di Jalan Raya Tambakrejo, Kraton, hingga saat ini belum surut. Sebagian kendaraan diurai masuk tol. Banjir ini merendam jalan raya jurusan Surabaya-Banyuwangi.
Meski tergenang, kendaraan besar seperti truk dan bus serta kendaraan pribadi tetap melintas. Akibatnya terjadi kepadatan arus lalu lintas. Sejumlah kendaraan roda dua juga tetap nekat menerobos banjir, meski berisiko mogok. Namun sebagian besar motor memilih berhenti. Banyak juga motor yang balik arah.
(abq/fat)