Bencana Sepekan di Jatim: Longsor Tol Pandaan hingga Banjir Tak Surut di Jombang

Bencana Sepekan di Jatim: Longsor Tol Pandaan hingga Banjir Tak Surut di Jombang

Tim detikJatim - detikJatim
Sabtu, 12 Mar 2022 15:03 WIB
Lalin Tol Pandaan-Malang yang Sempat Longsor Bisa Dilewati 2 Lajur
Evakuasi tol Pandaan yang longsor (Foto: Istimewa Dok Jasa Marga Tol Pandaan-Malang)
Surabaya - Sejumlah bencana akibat hujan dengan intensitas tinggi terjadi dalam sepekan ini di Jawa Timur. Mulai dari tebing longsor dan banjir di Tol Pandaan hingga banjir yang tak kunjung surut di Jombang.

Berikut ini bencana sepekan di Jatim yang terjadi sejak Selasa (8/3/2022) hingga Jumat (11/3/2022).

1. Longsor dan Banjir di Tol Pandaan-Malang

Tol Pandaan-Malang mengalami longsor pada Selasa (8/3/2022) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Titik longsor itu ada di kawasan KM 78, disertai genangan banjir 60 cm di bahu jalan tol KM 77-79.

Titik longsor tebing itu ternyata ada di dua jalur tol dan saling berhadap-hadapan. Titik longsor paling parah berada di jalur Surabaya-Malang yang membuat proses evakuasi material longsor cukup lama.

Dampak longsor dan banjir itu, ruas jalan tol itu dari dua arah sempat ditutup sejak sore hingga malam. Pengguna jalan dari arah Surabaya diarahkan keluar Exit Tol Purwodadi, sedangkan dari Malang di exit Tol Lawang.

Kepadatan lalu lintas sempat terjadi hingga jalan protokol Purwodadi untuk arah Malang dan hingga Jalan Singosari untuk arah Surabaya. Sampai akhirnya jalur tol dibuka salu lajur pada pukul 20.37 WIB.

2. Frontage A Yani Surabaya Terendam Banjir

Hujan deras melanda Kota Surabaya selama satu jam membuat beberapa ruas jalan tergenang banjir. Termasuk Jalan Frontage Ahmad Yani pada Kamis (10/3/2022).

Hingga Kamis malam sekitar pukul 20.40 WIB banjir merendam mulai Frontage Road Ahmad Yani depan Polda Jatim hingga simpang empat KFC.

Tinggi genangan air di sejumlah titik bahkan hampir selutut orang dewasa. Banjir pun mengakibatkan banyak sepeda motor yang mogok dan harus menepi ke pedestrian.

Selain di Frontage, sejumlah kampung mulai dari Rungkut, Wonocolo, Kutisari, Gayungsari, dan Margorejo juga terendam air. Sejumlah mobil damkar menyedot air di sejumlah titik.

3. Banjir Tak Kunjung Surut di Jombang

Hujan deras beberapa waktu menyebabkan dua sungai di Jombang meluap membanjiri 21 desa dan merendam 4.334 rumah penduduk dan 975 hektare sawah hingga Jumat (11/3/2022).

Sedikitnya 10.443 jiwa, paling banyak di Kecamatan Ploso, terdampak banjir akibat meluapnya Sungai Marmoyo dan Ngotok Ring Kanal.

Ketinggian banjir di sejumlah desa terdampak bervariasi. Mulai dari 10 cm hingga 120 cm mengakibatkan aktivitas warga setempat terhambat.

Sebagian besar warga yang bertahan di rumahnya yang kebanjiran nyaris kehabisan stok bahan makanan dan sangat membutuhkan bantuan.


(dpe/iwd)


Hide Ads